Jangan Remehkan Sifilis atau Penyakit Raja Singa! Kenali Gejalanya dan Cara Mengobati

26 Mei 2023, 22:00 WIB
Jangan tunggu sampai tertular segera kenali penyebab, gejala, dan pencegahan penyakit sifilis atau raja singa sejak dini. /Freepik/@Dmytro Sheremeta

ZONA SURABAYA RAYA - Sifilis atau penyakit raja singa merupakan penyakit yang wajib dihindari. Jangan sampai terkena penyakit ini. Karena itu, kenali gejala penyakit ini.

Jika terkena sifilis, jangan menunda lama. Langsung bawa ke dokter atau ke tempat fasilitas kesehatan terdekat.

Jika kamu mengalami hal-hal ini, maka kemungkinan besar, anda tertular penyakit sifilis. Seperti muncul luka tapi kamu tidak merasa sakit.

Luka muncul di sekitar kelamin, mulut dan dubur.

Baca Juga: Hempas Mata Panda! Inilah 8 Produk Eye Cream Terlaris Tahun 2023

Sifilis termasuk penyakit berbahaya. Dapat merusak otak, fungsi jantung dan organ-organ lain. Jika diderita ibu hamil, bisa merusak janin, hingga dapat menyebabkan kematian. Harus ditangani secepat mungkin dan jangan ditunda-tunda.

Penyebab Sifilis oleh bakteri Treponema pallidum. Bakteri ini tersebar melalui hubungan seksual dengan penderita sifilis.

Gejala-gejala yang diderita penderita sifilis ada luka, muncul ruam pada tubuh, bakteri masuk ke tubuh. Kerusakan parah diakibatkan sifilis adalah kerusakan otak, saraf, jantung.

Cara pengobatan sifilis dengan suntikan antibiotik penisilin dengan dosis disesuaikan.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Hipertensi Auto Stabil dengan Herbal ini, Begini Penjelasan dr Zaidul Akbar

Untuk ibu hamil diberikan antibiotik penisilin.

5 Obat Sifilis yang Wajib Diketahui

1. Penisilin

Penisilin adalah obat klinik terbukti efektif untuk mengobati penyakit sifilis. Namun perlu diperhatikan ada efek samping penisilin yang dapat menyebabkan reaksi demam, sakit kepala, dan nyeri otot.

2. Tetracycline

Obat untuk penderita raja singa ini ketika pasien mengidap alergi penisilin. Diberikan dosis 500 mg empat kali sehari. Tidak dianjurkan bagi ibu hamil dan anak berusia 10 tahun.

3. Doxycycline

Diminum 100 mg untuk penderita stadium awal, dua kali sehari selama dua minggu. Untuk penderita stadium lanjutan diminum sampai 28 hari.

Baca Juga: Tertarik jadi Freelancer? Berikut 4 Langkah Mudah Menjadi Freelancer Sukses, Sangat Cocok untuk Pemula

4. Azithromycin

Obat untuk mengobati sipilis bekerja dengan menghentikan perkembangan bakteri.

5. Ceftriaxone

Diberikan dengan dosis satu gram setiap hari selama sepuluh hari dengan metode injeksi intravena atau intramuskular.

Mengobati penyakit itu memang penting, tetapi lebih penting adalah menjaga agar tidak supaya terkena. Dengan terus melakukan pola hidup sehat, itu sudah merupakan upaya kita dalam menjaga kesehatan.

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Practo.com

Tags

Terkini

Terpopuler