ZONA SURABAYA RAYA – Bulan Ramadhan merupakan bulan yang dinantikan oleh umat muslim.
Bulan Ramadhan disebut juga bulan kemuliaan, karena memiliki banyak sekali keistimewaan. Salah satu keistimewaan di bulan ramadhan yaitu malam lailatul qadar.
Malam lailatul qadar sangat dinantikan oleh umat muslim, karena merupakan malam kemuliaan lebih baik dari malam seribu bulan.
Dilansir ZonaSurabayaRaya.Com dari Chanel Youtube Khazanah Dakwah, pada Kamis, 14 April 2022, Ustadz Dr. Das'ad Lathif menjelaskan ciri-ciri malam lailatul qadar.
Baca Juga: Benarkah Tidurnya Orang Puasa itu Ibadah? Simak Penjelasan Ustadz Syafiq Riza Basalamah Ini
Menurut Das’ad Lathif, orang yang melakukan kebaikan pada malam lailatul qadar, maka pahala kebaikannya akan dilipatgandakan sebanyak 83 tahun.
Malam lailatul qadar sangatlah istimewa, dimana pada malam itu ribuan malaikat turun dari langit membawa panji-panji kebesaran Allah, dipimpin oleh malaikat Jibril.
Para malaikat akan memberikan rahmat sebesar-besarnya pada umat muslim yang sedang beribadah pada malam itu.
Berikut adalah ciri-ciri malam lailatul qadar menurut para ulama :
Baca Juga: Terbaru, DPR - Menag Sepakati Biaya Haji 2022 Rp39,8 Juta
1. Terjadi di 10 Malam Terakhir
Mayoritas ulama berpendapat bahwa, malam lailatul qadar berada pada malam 21 hingga 30 Ramadhan. Malam lailatul qadar akan terjadi pada malam-malam ganjil, yaitu malam 21, 23, 25, 27, dan 29.
2. Gerimis
Ada juga ulama berpendapat bahwa malam lailatul qadar akan terjadi pada malam ganjil dan ada gerimis.
3. Malam yang hening
Pada malam lailatul qadar, suasana malam akan terasa hening tidak ada suara berisik lolongan anjing, ataupun suara-suara binatang lainnya.
4. Pagi yang cerah
Esok pagi setelah terjadinya malam lailatul qadar, hari sangat cerah, matahari sudah meninggi dan masih sejuk.
Baca Juga: Pamit dari Sosial Media, Reza Arap: Saya Sedang Tidak Baik-baik Saja
Para ulama berpendapat, untuk mendapatkan malam lailatul qadar sebaiknya umat muslim melakukan ibadah mulai dari malam pertama hingga malam terakhir di bulan ramadhan.
"Hal ini dikarenakan, apabila tiap malam kita beribadah insyaallah peluang untuk mendapatkan malam lailatul qadar sangat besar," ungkap Das’ad Lathif.***