ZONA SURABAYA RAYA - Memiliki tidur yang baik merupakan salah satu kiat hidup sehat.
Anda yang mengalami kurang tidur, wajib memperbaiki pola tidur Anda karena kurang tidur memiliki efek jangka panjang yang cukup membahayakan bagi tubuh.
Bentuk paling dasar dari perawatan kurang tidur adalah mendapatkan jumlah tidur yang cukup, biasanya 7 hingga 9 jam setiap malam.
Hal ini sering kali lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, terutama jika Anda telah kehilangan kesempatan memiliki tidur yang cukup selama beberapa minggu atau lebih. Setelah titik ini, Anda mungkin memerlukan bantuan dari dokter atau spesialis tidur agar dapat mendiagnosis dan mengobati gangguan tidur.
Berikut ini adalah beberapa jenis gangguan tidur yang paling umum:
Apnea tidur obstruktif atau penyumbatan aliran udara intermiten selama tidur
Narkolepsi, atau gangguan tidur kronis yang menyebabkan kantuk luar biasa di siang hari
Sindrom kaki gelisah atau kondisi yang ditandai oleh dorongan hampir tak tertahankan untuk menggerakkan kaki, biasanya saat malam hari.
Baca Juga: Liburan Natal dan Tahun Baru, Berikut Tips Bepergian Agar Aman Ketika Pandemi
Insomnia
Gangguan ritme sirkadian, yakni ketika jam biologis Anda tidak sinkron dengan lingkungan, seperti jet lag ketika Anda tidak bepergian
Jika Anda didiagnosis dengan gangguan tidur, Anda mungkin akan diberikan obat atau alat untuk menjaga jalan napas Anda tetap terbuka di malam hari (dalam kasus apnea tidur obstruktif) untuk membantu memerangi gangguan tersebut sehingga Anda bisa mendapatkan tidur malam yang lebih baik secara teratur.
Cara terbaik untuk mencegah kurang tidur adalah memastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup. Ikuti panduan yang direkomendasikan untuk kelompok usia Anda, yaitu 7 hingga 9 jam untuk sebagian besar orang dewasa berusia 18 hingga 64 tahun.
Baca Juga: 5 Tips Pengelolaan Limbah Masker Medis Dengan Benar
Cara lain Anda dapat kembali ke jadwal tidur yang sehat diantaranya.
Membatasi tidur siang (atau menghindarinya sama sekali)
Menahan diri dari kafein lewat tengah hari atau setidaknya beberapa jam sebelum tidur
Tidur pada waktu yang sama setiap malam
Bangun di waktu yang sama setiap pagi
Tetap tidur pada jadwal waktu tidur Anda selama akhir pekan dan hari libur
Menghabiskan satu jam sebelum tidur melakukan kegiatan santai, seperti membaca, bermeditasi, atau mandi
Menghindari makanan berat dalam beberapa jam sebelum tidur
Menahan diri untuk tidak menggunakan perangkat elektronik sebelum tidur
Berolahraga secara teratur, tetapi tidak di malam hari menjelang waktu tidur
Mengurangi asupan alkohol
Jika Anda terus mengalami masalah tidur di malam hari dan melawan kelelahan di siang hari, Anda harus memeriksakan diri ke dokter. Mereka dapat menguji kondisi kesehatan mendasar yang mungkin menganggu jadwal tidur Anda.***