الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُۗ
"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, bahwa hanya dengan mengingat Allah hati akan selalu tenteram."
Syaikh Nawawi memberikan kebebasan dalam memilih bacaan dzikir, di antaranya adalah sebagai berikut:
لَا إلهَ إلَّا اللهُ، وَلاَ حَوْلَ ولا قوَّةَ إلَّا بِاللهِ
Lâ ilâha illallâhu, wa lâ ḫaula wa lâ quwwata illâ billah.
Syaikh Nawawi menjelaskan, berdoa kepada Allah juga masuk kategori dzikir. Untuk itu ia menganjurkan agar selalu berdoa memohon aneka macam kebaikan kepada Allah.
2. Bertemu Wali atau Ulama
Wali atau kekasih Allah mempunyai keistimewaan tersendiri, salah satunya adalah bisa membuat hati menjadi tenang ketika berada di sampingnya.
Untuk itu, sangat dianjurkan meluangkan waktu untuk bertemu dengan wali Allah.
Jika ternyata tidak bisa mengetahui keberadaan wali Allah, bisa menemui ulama dan orang-orang saleh.