Setelahnya datanglah orang ketiga mengajukan pertanyaan yang serupa kepada Sahabat Ali bin Abi Thalib.
Baca Juga: 10 Waktu paling Mustajab bagi Umat Islam untuk Memanjatkan Doa tak Tertolak sesuai Hadist
Seperti orang-orang sebelumnya, Ali bin Abi Thalib masih menjawab bahwa kedudukan ilmu lebih baik dari harta. Orang ketiga juga mempertanyakan hal yang sama kepada Ali bin Abi Thalib, dengan dalil apa jawaban tersebut merujuk. Ali lantas menjawab bahwa pemilik harta memiliki banyak musuh, sdedangkan orang berilmu mempunyai banyak teman.
Setelahnya masih terdapat orang-orang yang menanyakan hal yang sama kepada Ali bin Abi Thalib. Lalu Ali kembali menjawab dengan jawaban yang sama, karena ilmu apabila dibelanjakan dapat bertambah, namun jika harta yang dibelanjakan pasti akan berkurang. Selain itu pemilik harta dapat dipanggil dengan julukan si pelit, tetapi pemilik ilmu disebut dengan julukan agung dan mulia.
Kepada orang terakhir yang bertanya pertanyaan yang sama, Ali bin Abi Thalib lantas menjawab, bahwa harta akan dihusab pada hari kiamat kelak. Sedangkan ilmu dapat menjadi syafaat ketika hari kiamat. Sampai orang-orang tersebut keheranan bahwa Ali bin Abi Thalib dapat menjelaskan keutamaan ilmu dibandingkan harta dengan beragam alasan.
Baca Juga: Doa tak Tertolak, Ini 6 Tips Adab Berbuka Puasa di Bulan Ramadhan sesuai Sunah Nabi Muhammad SAW
Sayyidina Ali bin Abi Thalib lantas memiliki sebutan pintu ilmu. Sementara untuk kedudukan ilmu sendiri telah dijelaskan oleh Allah SWT di dalam ayar Al-Quran Surat Al-Mujadalah ayat 11:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ – ١١
Artinya: