Fakta-Fakta Seputar Tragedi 3 Wisatawan Gresik Terseret Ombak di Pantai Paseban Jember

- 12 April 2024, 19:30 WIB
Beberapa petugas BPBD Jember membawa jenazah korban yang meninggal terseret ombak Pantai Paseban Jember.
Beberapa petugas BPBD Jember membawa jenazah korban yang meninggal terseret ombak Pantai Paseban Jember. /BPBD Jember/

 

 
ZONA SURABAYA RAYA - Pergi ke pantai saat liburan memang menyenangkan, tapi keamanan harus tetap menjadi prioritas. Sayangnya, baru-baru ini terjadi kecelakaan di Pantai Paseban, Jember yang menelan korban jiwa.
 
Simak fakta-fakta terkait peristiwa tersebut untuk memberikan informasi kepada wisatawan dan masyarakat luas tentang pentingnya waspada saat bermain air di pantai.
 
Mengutip ANTARA, Jumat, 12 April 2024, berikut adalah fakta-fakta seputar tragedi tiga wisatawan asal Gresik terseret ombak di Pantai Paseban Jember:
 
Baca Juga: Tips Hadapi Puncak Arus Balik Lebaran 2024 di Terminal Bungurasih Surabaya pada Tanggal 14-15 April 2024

1. Tiga Wisatawan Asal Gresik Terseret Ombak

Pada tanggal 11 April 2024, tiga wisatawan asal Kabupaten Gresik terseret ombak di Pantai Paseban, Jember. Kejadian ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia, yaitu Agung Setiawan (44 tahun), dan dua orang lainnya selamat.

2. Korban Sedang Berlibur Lebaran

Keluarga korban sedang dalam perjalanan pulang dari mengunjungi sanak saudara di Lumajang saat mereka memutuskan untuk mampir di Pantai Paseban. Salah satu anak korban mengalami gatal-gatal di kaki dan tangan, dan mereka berharap mandi di laut dapat membantu meredakannya.

3. Terseret Ombak Besar

Ketiga korban, yaitu Agung Setiawan, beserta dua anaknya, sedang mandi di pantai ketika ombak besar menerjang mereka. Tim SAR Paseban segera melakukan penyelamatan, namun Agung Setiawan tidak dapat diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.

4. Imbauan untuk Pengunjung Pantai

BPBD Jember mengimbau para pengunjung pantai, terutama di pesisir selatan, untuk tidak berenang atau mandi di laut karena gelombang laut masih cukup besar.

Pengelola pantai dan kelompok sadar wisata (pokdarwis) juga diminta untuk selalu mengingatkan pengunjung agar berhati-hati dan menjaga anak-anak mereka.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2024: 226.840 Orang Gunakan Kereta Api di Daop 8 Surabaya, Stasiun Gubeng Paling Favorit!

Tragedi di Pantai Paseban Jember ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada saat berwisata, terutama di pantai.

Patuhilah imbauan dari petugas dan selalu utamakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. ***

Editor: Rangga Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x