Buat Video Sambil Ngetrail, Cewek Asal Pasuruan ini Nyungsep Lautan Pasir Bromo

- 11 Maret 2022, 16:30 WIB
Pengunjung Wisata saat membantu cewek yang Nyungsep saat membuat konten video di Bromo. /Zona Surabaya Raya/ Sahabat Gunung.
Pengunjung Wisata saat membantu cewek yang Nyungsep saat membuat konten video di Bromo. /Zona Surabaya Raya/ Sahabat Gunung. /
 
ZONA SURABAYA RAYA - Seorang remaja putri asal Pasuruan, nyungsep di lautan Pasir Gunung Bromo, Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo.
 
Dia nyungsep, saat membuat video konten dengan mengendarai motor trail di lautan Pasir Gunung Bromo.
 
Akibatnya, remaja putri atas nama Nulia Agnesya Rahma (20), hanya mengalami luka memar di kepala.
 
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network), awalnya korban berwisata dengan cowoknya.
 
 
Pasangan muda-mudi itu, masuk lke lautan Pasir Gunung Bromo melewati pintu Wonokitri Kabupaten Pasuruan.
 
Nah, pada saat sampai dilautan pasir Gunung Bromo di arah Bukit Teletubbies, cewek ini meminta dibuatkan konten video naik motor trail.
 
Selanjutnya, cewek tersebut naik motor, dan tanpa disadari didepan terdapat lubang jalan air yang besar.
 
"Jadi motor ini digas dan langsung masuk ke lubang itu," jelas relawan Sahabat Gunung Gondo Andono, Jum'at 11 Maret 2022.
 
Menurut Andono, dilautan pasir gunung Bromo tersebut terlihat seperti datar. Akan tetapi, banyak lobang jalannya air 
 
"Memang kelihatannya dilautan pasir ini jalannya seperti datar mas. Padahal tidak. Sehingga, terjadilah laka tunggal,"ungkapnya.
 
Kondisi korban lanjutnya, hanya mengalami luka memar dibagian kepalanya.
 
"Kondisi korban baik-baik saja, hanya luka memar saja di kepalanya mas,"ungkapnya.
 
Selain itu, sebagai sahabat gunung, pihaknya sering mengingatkan pada pengunjung wisata Gunung Bromo, agar berhati-hati.
 
 
"Utamanya untuk pengguna roda dua mas. Karena itu tadi, permukaan ini terlihat datar,"tegasnya.
 
Lebih jauh masih kata Gondo Andono, kalau laut pasir Gunung Bromo memang menggoda untuk panorama alamnya untuk membuat konten video.
 
"Padahal ada kontur tinggi rendah. Kalau tidak berpengalaman, kemungkinan kecelakaan bisa terjadi," pungkas dia.***
 

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah