Polisi Ini Rela Jadi Badut di Lokasi Vaksinasi Siswa TK di Probolinggo

- 13 Januari 2022, 12:02 WIB
Polisi Ini Rela Jadi Badut di Lokasi Vaksina Siswa TK di Probolinggo
Polisi Ini Rela Jadi Badut di Lokasi Vaksina Siswa TK di Probolinggo /Zona Surabaya Raya/Bima Ilham
ZONA SURABAYA RAYA - Dua orang anggota Polsek Dringu Polres Probolinggo, rela menjadi badut untuk menghibur siswa taman kanak-kanak (TK) yang di vaksin. Mereka itu ialah Aipda Kanto Budi dan Bripka Anugrah.
 
Keduanya rela menjadi badut, agar anak yang divaksin tidak takut untuk di suntikan dosis pertama. 
 
Vaksinasi perdana untuk siswa TK di Kecamatan Dringu ini, dilakukan di TK PKK Lestari Desa Kalisalam Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo, Kamis 13 Januari 2022.
 
Pantauan di lapangan, puluhan siswa TK yang sudah berusia 6 tahun tersebut antri untuk divaksin. Bahkan, kedua badut itu mengantarkan para siswa TK besar kelokasi vaksin.
 
 
"Ayo anak-anakku. Biar kita sehat dan biar kita kuat seperti robot, kita harus di vaksin," tegas Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Kadhafi, melalui  Kapolsek Dringu, AKP Bagus Purnama. 
 
Menurutnya, mereka sengaja melibatkan kedua anggotanya untuk menjadi badut untuk menghibur para siswa TK yang divaksin. Supaya, para siswa yang divaksin agar tidak menangis.
 
"Biasanya kalau satu anak menangis dilokasi vaksinasi merdeka ini, ini akan mempengaruhi teman-temannya. Pasti dia juga menangis," sebutnya.
 
Selain itu masih katanya, selain mendapatkan hiburan berupa badut, Forkopimka Kecamatan Dringu juga menyiapkan vitamin berupa makanan ringan bagi peserta didik yang divaksin.
 
 
"Alhamdulillah, ini juga ada vitamin yang diberikan oleh Forkopimka Kecamatan Dringu. Karena Forkopimka ini mendorong supaya masyakarat dan siswa untuk divaksin semuanya," paparnya.
 
Sementara itu, Camat Dringu Ulfi Ningtiyas mengatakan, kalau jumlah siswa di Kecamatan Dringu mencapai 4. 856 siswa.
 
"Di Kecamatan Dringu ini ada 14 desa. Targetnya adalah 4856 siswa yang harus di suntikan vaksin ini," ungkap dia.
 
Ulfi menegaskan, setiap hari para petugas kesehatan Kecamatan Dringu melakukan suntikan vaksin di setiap lembaga pendidikan.
 
 
"Ini agar para siswa yang sudah melakukan belajar tatap agar terbebas dari adanya Covid-19," sebutnya.
 
Ditempat yang sama, seorang wali murid TK PKK Lestari, Eli Ernawati mengungkapkan, kalau putranya tidak takut untuk divaksin. Sebab, dengan begitu akan terbebas dari adanya Covid-19.
 
"Ini juga sebagai mendorong agar siswa bisa belajar disekolah dan supaya tidak belajar secara online terus-menerus," paparnya. 
 
 
Dalam kesempatan itu, hadir juga Kepala Puskesmas, Komandan Ramil Dringu serta Pj Desa Kalisalam. ***
 
 

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x