Network
ZONA SURABAYA RAYA- Perang Rusia vs Ukraina belum ada tanda-tanda berakhir. Justru konflik kedua negara ini tampak semakin parah.
Rusia terus membombardir kota Kiev pada pada Minggu pagi, 5 Juni 2022. Sejumlah ledakan terjadi di distrik Darnytskyi dan Dniprovskyi.
Terbaru, Presiden Rusia Vladimir Putin menebar ancaman serius. Ini terkait kabar Amerika Serikat (AS) yang memasok rudal jarak jauh kepada Ukraina.
Menyikapi itu, Presiden Putin memperingatkan Barat bahwa Rusia akan menyerang target baru, pasokan rudal ke Ukraina dilakukan.
Baca Juga: Anak Anggota DPR Indah Kurnia Dihajar, Pemuda Pejuang Bravo 5 Sebut soal Provokasi
Demikian dilaporkan kantor berita TASS pada Minggu, 5 Juni 2022, seperti dikutip dari Antara.
"Jika rudal semacam itu dipasok, "kami akan menyerang target yang belum kami serang," kata Putin seperti dikutip wawancara dengan saluran televisi pemerintah Rossiya-1.
Namun, dia tidak menyebut secara rinci target yang dimaksud akan diserang oleh Rusia.
Dia mengatakan "keributan" seputar pasokan senjata Barat ke Ukraina dirancang untuk meredakan konflik.
