Network
ZONA SURABAYA RAYA - Hingga saat ini sudah lebih dari 100 medali emas yang berhasil dikumpulkan oleh anak-anak Indonesia melalui ajang olimpiade sains dunia.
Hal ini disampaikan pendiri Tim Olimpiade Fisika (TOFI) Yohanes Surya ketika menghadiri syukuran Pencapaian Prestasi Surya Institute "100 Medali Emas Persembahan Anak Bangsa" di Jakarta, dikutip ZonaSurabayaRaya.pikiran-rakyat.com, Senin 3 Desember 2022.
"Indonesia unggul dalam olimpiade fisika mengingat hingga tahun 2013, sudah lebih dari 100 medali emas dari ajang olimpiade sains dunia diraih anak-anak bangsa" kata Yohanes Surya.
Selanjutnya Yohanes Surya menjelaskan, setelah 20 tahun Indonesia berhasil mengumpulkan 103 medali emas, 86 medali perak, 129 medali perunggu.
Baca Juga: Berasa di Neraka, Ini Tempat Paling Panas di Muka Bumi
Menurut sang pendiri TOFI itu, kejuaraan fisika yang berhasil diraih Indonesia hingga saat ini akan memotivasi murid, guru, dan sekolah serta negara.
Lanjutnya, dengan menjuarai lomba berkelas dunia maka semakin banyak kemungkinan tawaran beasiswa internasional yang didapat.
Selain itu tambahnya, beberapa guru Eropa bahkan belajar sains kepada Indonesia, karena hampir setiap perlombaan Indonesia selalu memborong medali emas.
Guna menghasilkan siswa-siswa yang menguasai sains, Yohanes berpendapat materi tersebut harus lebih diperbanyak dalam kurikulum 2013.
Baca Juga: Tips Memajukan Pendidikan dengan Teknologi Ala Cak Lontong
Dia mengatakan agar tidak lagi berkurang, cara mengajar harus menyenangkan dan tak memberatkan siswa.
"Jangan lagi berkurang, karena tidak ada masalah bila materi sains ditambah, asal cara mengajarnya menyenangkan dan tidak memberatkan siswa," katanya.
Yohanes Surya menambahkan, pada Sekolah Tinggi Kependidikan dan Ilmu Pengetahuan (STKIP) SURYA yang didirikannya, para guru dibekali ilmu agar dapat mengajar sains sekualitas olimpiade.
Baca Juga: Peringati Hari Guru, Presiden Joko Widodo Ajak Semua Pulihkan Sektor Pendidikan di Masa Pandemi
"Bila cara mengajarnya menyenangkan maka materi sains akan mudah terserap oleh para siswa," tutupnya.***
