KIA Tanpa Subsidi Tetap Percaya Diri Hadirkan Mobil Listrik di Indonesia

- 20 Maret 2024, 20:45 WIB
Mobil listrik KIA
Mobil listrik KIA /Carmudi

ZONA SURABAYA RAYA - Meski tanpa bantuan subsidi, KIA tetap mantap menghadirkan produk mobil listrik di Indonesia.

Alasannya, harga mobil yang tergolong mahal dinilai sebanding dengan pengalaman kepemilikan yang ditawarkan kepada konsumen.

Selain itu, KIA juga sedang fokus untuk meningkatkan citra mereknya dan melakukan peningkatan dalam hal layanan dan jaringan diler.

Baca Juga: Perang Harga! BYD Luncurkan Mobil Listrik Terbaru dengan Banderol Seharga Avanza

Ario Soerjo, selaku Marketing and Development Division Head PT Kreta Indo Artha (KIA), menyatakan, “Saat ini, kita harus meningkatkan citra merek KIA, terutama karena mobil-mobilnya memiliki harga yang tinggi. Dahulu, mungkin tidak banyak yang memikirkan untuk membeli Kia seharga Rp2 miliar, tetapi sekarang kita bisa melihat ada konsumen yang tertarik.”

“Dan kami telah berhasil menunjukkan kepada orang-orang bahwa mobil ini layak untuk dimiliki. Meskipun tidak mendapatkan insentif, namun mobil ini memiliki nilai yang sepadan dengan harganya,” tambahnya.

Saat ini, KIA telah memasarkan tiga model mobil listriknya di Indonesia, yaitu KIA EV6 GT Line seharga Rp1,309 miliar; KIA EV6 GT seharga Rp1,709 miliar; dan KIA EV9 GT Line seharga Rp1,985 miliar.

Baca Juga: Jagoan Baru Mobil Listrik, VinFast VF5 Asal Vietnam dengan Konsep Sewa Baterai dan Harga Terjangkau

Dengan keyakinan dan upaya keras dalam meningkatkan kualitas layanan serta citra mereknya, KIA tetap optimis untuk memberikan pengalaman berkendara yang memuaskan bagi para konsumen mobil listrik di Tanah Air.***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x