Network
ZONA SURABAYA RAYA - Dalam perkembangan industri otomotif, kendaraan listrik beberapa waktu terakhir mendapatkan sorotan, sebagai salah satu kendaraan masa depan.
Hal itu karena kendaraan berbasis listrik bisa memanfaatkan energi terbarukan, dan yang terpenting sangat ramah lingkungan. Disamping keramahan terhadap alam, bagi pemilik kendaraan listrik sendiri terdapat keuntungan yang cukup menjanjikan ketika beralih dari kendaraan berbasis bahan bakar fosil ke kendaraan berbasis listrik.
Seperti diungkapkan Aries Aditya Putra, salah satu kreator konten yang banyak mengulas kendaraan listrik membagikan beberapa keuntungan ekonomis bagi pengguna kendaraan konvensional untuk beralih ke kendaraan listrik.
"Keuntungan pertama beralih ke kendaraan listrik baik itu mobil ataupun motor yaitu adalah pajak. Mobil listrik yang sekarang harganya Rp800 jutaan itu pajak tahunannya rendah sebesar Rp1,1 juta. Itu bisa terjadi karena ada insentif pemerintah. Begitu juga motor itu setahunnya pajaknya cuma Rp20.800," kata Aries dalam acara GIIAS Talk, Sabtu 30 Juli 2022, dikutip ZonaSurabayaRaya.com.
Baca Juga: Jakarta Resmi Menjadi Tuan Rumah Balap Mobil Listrik Formula E 2022
Lebih lanjut Aries mengatakan mengenai pajak kendaraan listrik roda dua nilainya lebih rendah dari dana wajib bernama Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) yang besarannya Rp35.000.
Namun demikian, tentunya sebagai perbandingan jumlah tersebut berbeda jauh jika anda merupakan seorang pengguna kendaraan ICE (Internal Combustion Engine) karena kisarannya setidaknya bisa lebih di atas Rp50.000.
Dijelaskan lebih lanjut, kuntungan lain menjadi pemilik kendaraan listrik yakni biaya perawatan yang rendah. Sang YouTuber mengatakan bahwa beberapa Agen Pemegang Merek (APM) bahkan memberikan garansi servis tak berbayar hingga lima tahun, hal itu tentunya karena minimnya perawatan yang diperlukan oleh kendaraan listrik.
Dijelaskan lebih lanjut, bahwa kendaraan listrik tidak membutuhkan oli sehingga perawatannya lebih mudah dan lebih cepat.
