Network
ZONA SURABAYA RAYA - Dalam menghadapi libur Lebaran 1445 Hijriah, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif untuk mengatasi kemungkinan kepadatan arus lalu lintas, terutama di tempat-tempat wisata populer di kota ini.
Kepala Dishub Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru, mengungkapkan bahwa meskipun Surabaya bukan kota lintasan mudik, namun diperkirakan arus lalu lintas akan relatif sepi di kota ini selama libur Lebaran.
Namun, perhatian khusus tetap diberikan pada tempat-tempat wisata yang diprediksi akan ramai dikunjungi oleh wisatawan.
Baca Juga: Destinasi Wisata Pantai di Tulungagung Dijamin Disbudpar Makin Nyaman dengan Sarana Prasarana Baru
"Saat Lebaran, arus lalu lintas di Kota Surabaya cenderung longgar," ujar Tundjung. Namun, dia menegaskan bahwa kepadatan diprediksi akan terjadi di tempat-tempat seperti Kebun Binatang Surabaya (KBS), Wisata Kenjeran, dan Romokalisari Adventure Land.
Dalam mengantisipasi kepadatan ini, Dishub Surabaya telah menyiapkan 14 terminal.
Namun, Tundjung menjelaskan bahwa biasanya terminal-terminal di dalam kota tidak mengalami lonjakan penumpang. Lonjakan tersebut lebih sering terjadi di tempat-tempat wisata.
"Kepadatan yang perlu diantisipasi terjadi di kawasan Jalan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Biasanya, terjadi pada H+1, H+2, hingga menjelang Hari Raya Ketupat," tambahnya.
Prediksi Dishub Surabaya menunjukkan bahwa puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada Sabtu dan Minggu (6-7 April 2024), sementara puncak arus balik diprediksi terjadi pada Senin (15 April 2024).
