Menurut dia, merebut kemerdekaan saat ini adalah bagaimana melawan kemiskinan dan kebodohan. Ia meyakini, Surabaya akan mampu merebut kemerdekaan dengan budaya arek, gotong-royong dan semangat kebersamaan.
"Kalau kita berjuang bersama pasti bisa merebut kemerdekaan. Saya berharap semangat kepahlawanan bisa terus membara di hatinya arek-arek Suroboyo," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Parade Surabaya Juang kali ini mengambil rute mulai dari Jalan Pahlawan, Jalan Kramat Gantung, Jalan Gemblongan dan Jalan Tunjungan. Kemudian berlanjut menuju Jalan Gubernur Suryo, Jalan Yos Sudarso, Jalan Jaksa Agung Suprapto, dan berakhir di Balai Kota Surabaya.
Pada tahun 2022 ini, tampak ada yang berbeda dari gelaran Parade Surabaya Juang pada dua tahun sebelumnya. Sebab, kali ini Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Armuji menunggangi kuda bersama Forkopimda menyapa warga Surabaya.
Dalam parade itu, Wali Kota Eri Cahyadi tampak memimpin Pasukan Berkuda bersama Forkopimda Surabaya pada barisan ketiga. Sementara pada barisan pertama dan kedua, diisi dengan kendaraan tempur Anoa serta Paskibraka Surabaya. Setidaknya, ada sebanyak 3.500 peserta yang terlibat dalam Parade Surabaya Juang Tahun 2022. ***