Network
ZONA SURABAYA RAYA- Mall Ciputra World Surabaya (CWS) kembali menggelar vaksinasi Covid-19. Pendaftaran vaksin gratis ini dilakukan secara online.
Vaksin gratis di Mall Ciputra World, Jalan Mayjen Sungkono Surabaya ini digelar 2 hari. Yakni, Senin 20 September 2021 dan Rabu 22 September 2021.
Vaksinasi di Mall Ciputra World ini menggunakan AstraZeneca, baik untuk dosis 1 maupun dosis 2.
Lantaran kuota terbatas dan untuk menghindari kerumunan massa, calon peserta vaksin diwajibkan melakukan pendaftaran secara online.
Berikut ini link pendaftaran vaksinasi di Mall Ciputra World:
vaksin.ciputrawolrdsurabaya.com atau KLIK DI SINI
Vaksinasi ini digelar dalam rangka HUT Ciputra Grup ke-40 bekerja sama dengan Astha Graha Pedulu.
Pelaksanaan vaksinasi mulai pukul 10.00-16.00 WIB di Sentra Vaksinasi Lantai 1 Mall Ciputra World, Jl Mayjen Sungkono Surabaya.
Baca Juga: Vaksin Gratis di Puskesmas Waru dan RSUD Sidoarjo 18 dan 20 September 2021, Daftar Online
"Book your vaccination slot now:
*vaksin.ciputraworldsurabaya.com*
-Vaccination Schedule (10.00-16.00):
MONDAY, 20 SEPTEMBER (AstraZeneca)
WEDNESDAY, 22 SEPTEMBER (AstraZeneca)
-Location:
SENTRA VAKSINASI CIPUTRA WORLD
1st Floor - Extension Mall
-Entrance & Data Checking: South Lobby - Ground Floor," demikan informasi yang disampaikan melalui akun @ciputraworldsby, Jumat 75 September 2021.
Baca Juga: KUOTA 1.500 SETIAP HARI! Vaksin Gratis di RS Bhayangkara Surabaya, Dosis 1 dan 2, Simak Cara Daftar
Sebagai informasi, Kota Surabaya dinyatakan masuk level 1 setelah digencarkan vaksinasi.
Surabaya level 1 ini berdasar asesmen situasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Saat ini, pencapaian vaksin Covid-19 di Kota Surabaya sudah untuk dosis 1 sudah di angka 100 persen. Untuk dosis 2, sebanyak 65 persen.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan, Surabaya masuk level 1 berdasar 6 indikator. Seperti proses 3T atau tracing, testing dan treatment serta Positivity rate yang sudah 0,4.
Mengenai BOR (bed occupancy rate), yakni ketersediaan tempat tidur, Surabaya di angka 14 persen, sudah memenuhi standar kementerian kesehatan angka 60.***
