Jelang Piala Dunia U-20, Pemkot Surabaya Sibuk Urus Bau Sampah TPA Benowo

24 Maret 2023, 21:28 WIB
Simulasi penyemprotan larutan organic penahan bau sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo Surabaya /Pemkot Surabaya

ZONA SURABAYA RAYA - Simulasi penyemprotan larutan organic penahan bau sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo dilaksanakan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Jumat 24 Maret 2023. Penyemprotan ini untuk mencegah bau di area Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) yang akan menjadi venue Piala Dunia U-20.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Hebi Agus Djuniantoro menjelaskan, simulasi penyemprotan yang digelar di TPA Benowo untuk mencegah bau, utamanya ketika FIFA mengadakan supervise pada tanggal 26 Maret 2023.

“Jadi ada beberapa titik yang harus kita pantau untuk penyemprotan, yang pertama di tumpukan sampah TPA, kedua di gasifikasi PSEL Benowo, akses masuk GBT dari tol, akses masuk ke TPA, hingga ke kawasan rumah-rumah pemulung,” kata Hebi.

Simulasi penyemprotan larutan organik penahan bau melibatkan 2 unit tuk Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyematan (DPKP).

Baca Juga: Giliran Mendagri Larang Bupati, Wali Kota dan Gubernur Gelar Bukber Ramadhan 2023, Ini Aturannya

Selain itu juga menggunakan beberapa mobil penyemprot yang berasal dari Dinas Lingkungan Hidup. Mobil-mobil tersebut ditempatkan di 5 titik fokus guna melakukan penyemprotan untuk menghalau bau.

Hebi menyatakan, apabila simulasi penyemprotan larutan organik kali ini menunjukkan hasil yang baik. Kedepannya akan diterapkan menjadi standar operasional prosedur (SOP) pada saat pertandingan piala dunia U-20 berlangsung.

Simulasi penyemprotan larutan organic ini tidak hanya bertujuan untuk mecegah bau, namun menghilangkan lalat yang ada di sekitaran area Stadion Gelora Bung Tomo.

Hebi menambhkan, larutan yang digunakan selama penyemprotan tidak memiliki potensi berbahaya bagi kesehatan manusia. Hal ini karena bahan yang dipergunakan sebagai larutan berasal dari organik.

Baca Juga: Lawan PSIS, Suporter Persebaya Surabaya Hanya Dijatah 1.000 Tiket, Polrestabes: Bonek tak Bertiket Dihalau

Dalam prakteknya, penyemprotan dilakukan dalam dua sesi. Sesi pertama pada pagi hari mulai pukul 07.30 WIB. Selanjutnya sesi kedua mulai pukul 12.00 WIB.

Terakhir Hebi menjelaskan, ketika penyemprotan larutan digelar, seluruh aktivitas di area Tempat Pembuangan Akhir Benowo dihentikan. Akitivitas-aktivitas tersebut diantaranya adalah angkutan truk ke Tempat Pembuangan Akhir, gasifikasi PSEL Benowo, dan lain sebagainya diberhentikan sementara.

Hal ini dilatarbelakangi oleh aktivitas gasifikasi PSEL Benowo dapat menimbulkan bau tidak sedap. Dinas Lingkungan Hidup lantas memindah jadwal terkait dengan aktivitas truk pada malam hari. Harapannya ketika FIFA mengadakan supervisi bau di sekitaran area Gelora Bung Tomo dapat diminimalisir. ***

Editor: Ali Mahfud

Sumber: surabaya.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler