MIRIS! Bocah 14 Tahun Tewas Akibat Ngebut dengan Kecepatan Tinggi hingga Tabrak Pembatas Jalan di Surabaya

7 Desember 2022, 11:13 WIB
Seorang bocah 14 tahun tewas akibat kebut-kebutan di jalanan kawasan Pasar Kembang Surabaya /Instagram @call112surabaya

ZONA SURABAYA RAYA- Kebut-kebutan di jalanan Surabaya, seorang bocah laki-laki berusia 14 tahun tewas setelah menabrak pembatas jalan.

Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Pasar Kembang, Kota Surabaya, Jawa Timur pada Selasa malam, 6 Desember 2022, sekitar pukul 11.56 WIB.

Dilaporkan akun @call112surabaya, kronologi kecelakaan berawal dari korban bersama temannya berboncengan mengendarai sepeda motor di jalanan Surabaya.

"Menurut keterangan teman korban yang dibonceng, korban melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi dan tidak bisa menguasai laju kendaraan sehingga menabrak trotoar," ungkap akun tersebut.

Baca Juga: Bonek Persebaya Serukan Perang Lawan Gangster di Surabaya: Nggak Peduli Ada yang Ngaku Bonek

Korban dinyatakan meninggal dunia dan selanjutnya dilarikan ke RSUD Dr Soetomo Surabaya.

Mengetahui kejadian itu, banyak netizen yang mengelus dada atas ulah anak-anak di bawah umur yang sudah diizinkan mengendarai sepeda motor. Padahal mereka belum memiliki SIM.

"Aku wedi ng dalan lek ktmu bocil urakan gowo spd, soale emosie grg stabil nggowo spd. Jek kegowo gengsi mbe koncoe banter2 an pdhal Membahayakan pengendara lain," sebut @diniriss18

Baca Juga: Diduga Anggota Gangster Surabaya, Remaja Bawa Sajam Ditangkap Polisi, Ternyata Dia Pendekar Silat

"Anak2, kalo kamu ngeyel bawa motor sebelum punya SIM, pake helm gak dicklek, gak pake helm bawa motor.. artinya kamu suka melanggar dalam segala hal..
.
resikonya, giliranmu setelah itu..," lanjut @nyomanpradnyana

"Mirisnya ketika org tuanya mengijinkan bahkan mengajarkan anak2 yg masi d bawah umur utk dpt mengemudi sendiri, sering liat d jalan anak2 yg masi SD/SMP nyetir d jalan raya, tanpa helm dan ngebut2an....," papar @lingfeigo

"Kembali ke didikan orang tua , bila belum waktunya membawa motor jangan di ajari terlebih dahulu. Apalagi masih SD maupun SMP , kecuali sudah masuk waktu SMA bisa dan membuat sim sementara," lanjut @diasmaulana95_

Baca Juga: Ledakan Dahsyat Terjadi di Astana Anyar, Warga Bandung Heboh!

"Overall, semua kembali ke orang tua nya... anak 14 tahun belum kuat tubuhnya buat menyangga kendaraan. Semoga ini jadi pelajaran buar para orang tua disini, jangan mengajarkan anak dibawah umur untuk naik motor," pungkas @renatsiregar.id. ***

Editor: Ali Mahfud

Tags

Terkini

Terpopuler