Polisi Masih Kesulitan Identifikasi Pelaku Perampasan Handphone di Karah

21 September 2021, 18:36 WIB
Jambret Handphone Bocah 9 Tahun /Zona Surabaya Raya/


ZONA SURABAYA RAYA - Polisi Polsek Jambangan mengalami kesulitan dalam mengidentifikasi pelaku perampasan handphone terhadap bocah perempuan di Jalan Karah Gang 5/Joker, Jambangan, Surabaya, yang terekam kamera CCTV, beberapa waktu lalu.

Kanitreskrim Polsek Jambangan, Iptu Hadi Ismanto menyebut, bahwa hingga kini pelaku belum teridentifikasi. Selain minimnya saksi, juga rekaman CCTV yang kurang jelas.

"Gambar di rekaman CCTV-nya pecah. Ini masih terus kita dalami, selidiki, termasuk mencari keterangan saksi-saksi yang mungkin melihat kejadian tersebut. Mudah-mudah bisa segera kami ungkap," jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa 21 September 2021.

Baca Juga: Sikat HP Bocah 9 Tahun, Jambret Lolos Kabur

"Kami akan bekerja semaksimal mungkin. Mohon waktu," tambahnya.

Diketahui, dalam rekaman CCTV terlihat bocah perempuan yang bernama LTF,9, itu berjalan masuk ke gang di belakang temannya.

Baru beberapa meter masuk gang, dari belakang muncul pelaku yang mengendarai motor Honda Beat warna putih biru.

Pelaku kemudian memepet korban dan langsung merampas handphone dari genggaman korban. Kemudian kabur dengan cepat.

Meski sempat dikejar, dan diteriaki korban, tapi upaya itu sia-sia. Pelaku berhasil kabur membawa handphone korban.

Baca Juga: Gagal Rampas HP Mahasiswi, Dua Jambret Dihakimi Warga di G-Walk Citraland

Sementara dari rekaman CCTV yang beredar, tidak tampak jelas nomor polisi (nopol) kendaraan pelaku. Hanya ciri-ciri pelaku memakai kaos warna hitam, bermasker, memakai helm warna merah dan celana jeans abu-abu.

Sedangkan korban mengaku bahwa saat itu ia hendak ke masjid. Sementara handphone yang dirampas pelaku tersebut ia pinjam dari rekannya RK, untuk chatting teman-temannya.

"Saya sempat berteriak maling-maling, dan mengejar pelakunya. Ada warga yang melihat juga tapi dikira becanda," tuturnya.

Baca Juga: Timah Panas Bersarang di Betis Pelaku Jambret Setelah Jadi Sasaran Amukan Massa

Perampasan ini terjadi sekitar pukul 17.09 Wib, Rabu 15 September 2021. Korban sudah membuat laporan. Pihak kepolisian hingga saat ini pula masih terus berusaha mengungkap kasus tersebut.***

Editor: Julian Romadhon

Tags

Terkini

Terpopuler