Menangi FIBA america 2023 Spanyol Tak Mau Dibebani Status Juara Bertahan FIBA World Cup

- 24 Agustus 2023, 16:30 WIB
Sang Juara Bertahan FIBA World Cup, Spanyol Komitmen Mempertahankan Posisinya di Kejuaraan FIBA 2023
Sang Juara Bertahan FIBA World Cup, Spanyol Komitmen Mempertahankan Posisinya di Kejuaraan FIBA 2023 /Foto/ Istimewa /

 

ZONA SURABAYA RAYA - Pada FIBA World Cup 2019 lalu Spanyol mengalahkan Polandia, Australia, dan terakhir Argentina pada partai puncak.

Selanjutnya pada 2022, Spanyol hanya menempati peringkat keenam Olimpiade Jepang.

Akan tetapi Scariolo membawa timnya menjuarai FIBA America 2022.

Scariolo mengatakan, sebuah kehormatan bisa berlaga di Piala Dunia di mana tim- tim bagus bahkan tidak dapat berpartisipasi, tidak bisa lolos.

Baca Juga: Pelatih Basket asal Korsel Ini Gugat Tim Pacifik Caesar Surabaya Gegara Diputuskan Kerjasama secara Sepihak

“Jelas kami benar- benar meraih prestasi yang di luar perkiraan dalam turnamen terakhir. Itu melebihi ekspektasi yang mungkin terjadi di final yang pasti tidak bisa dilakukan setiap saat," jelas Scariolo.

Namun demikian nampaknya tim basket Spanyol tak ingin status juara bertahan membebani mereka, seperti ditegaskan Pelatih Spanyol Sergio Scariolo, cap sebagai juara bertahan dalam sebuah turnamen atau kompetisi baru tidaklah pas.

Dirinya mengatakan bahwa tidak suka definisi juara bertahan, dia menyebut bahwa timnya tidak mempertahankan apa pun.

Setiap tim memulai dengan kompetisi yang baru dan segar. Semua dimulai dari nol, dan pihaknya bangga dapat melebihi ekpektasi dari hasil kompetisi lalu di mana tidak ada yang memperkirakan timnya juara.

Baca Juga: Bikin Bangga! Atlet Basket Surabaya ini Wakili Indonesia Ikuti NBA Academy Asia di Singapura

Hal itu dikatakan Scariolo dalam konferensi pers di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis24 Agustus 2023 siang.

Lebih lanjut Ia menilai timnya kompetitif, kompak, baik hati, tidak serakah ataupun egois dalam bermain basket. Spanyol disebutnya punya tim spirit tinggi, sehingga baginya tak masalah andai timnya kalah.

Yang jelas, ia berusaha menghadirkan tim terbaik dengan sejumlah pemain dari generasi baru untuk bersaing.

Scariolo menargetkan timnya lolos ke perempat final terlebih dahulu. Setelah itu, ia baru melihat peluang timnya dan berusaha memaksimalkannya.

Sementara itu, Kapten Spanyol Rudy Fernandez menyatakan, FIBA World Cup 2023 kemungkinan besar akan jadi Piala Dunia terakhirnya.

Dirinya mengatakan bahwa sangat menikmati bermain bola basket dengan tim tersebut.

“Saya pikir ini spesial berada di sini, di Jakarta untuk pertama kali. Saya siap untuk Piala Dunia," tegasnya.

Lebih lanjut Ia mengatakan persiapan Spanyol cukup baik sebelum turnamen, di mana Spanyol menjalani lima laga uji coba, dengan menelan dua kekalahan dari Amerika Serikat dan Kanada, serta menang melawan Venezuela, Slovenia dan Republik Dominika.

Semua game pemanasan tersebut digelar di Spanyol.

Fernandez juga mengungkapkan bahwa persiapan timnya sangat baik, sehingga harus memulai selangkah demi selangkah.

“Saya pikir target kami seperti yang dikatakan pelatih tadi," ungkap Fernandez.***

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah