Network
ZONA SURABAYA RAYA - Manajer Manchester United (MU) Ralf Rangnick mengkonfirmasi Paul Pogba bakal tinggalkan atau pergi dari Old Trafford musim depan.
“Sepertinya sekarang Pogba tidak akan memperbarui kontraknya dan saya tidak tahu, mungkin pihak klub atau Erik (ten Hag) tidak akan mau memperbarui kontraknya, saya tidak tahu," cetus Rangnick, mengutip Manchester Evening News, Sabtu, 23 April 2022.
Baca Juga: Tolak Gaji Rp6,9M per Pekan, Sinyal Kuat Pogba Angkat Kaki dari Man Utd
"Kemungkinan besar dia tidak akan memperpanjang kontraknya dan bertahan musim depan," tambahnya.
- Cedera dan habis kontrak
Paul Pogba dilaporkan tidak akan bermain lagi hingga akhir musim ini karena cedera betis yang dideritanya dalam kekalahan 4-0 MU dari Liverpool.
Selain itu, kontrak Pogba bersama Manchester United akan habis pada 30 Juni.
Pergantian pada menit ke-10 menandai akhir dari karier enam tahun gelandang berusia 29 tahun di United.
Baca Juga: Prediksi Arsenal vs Manchester United: Berburu 4 Besar Liga Premier
Meski mampu tampil cemerlang, waktunya di United sering kali diwarnai kontroversi.
Berhubung kontrak tersisa kurang dari tiga bulan lagi, Paul Pogba sudah bisa bernegosiasi dengan klub lain untuk hengkang secara gratis pada musim panas 2022.
- Sudah ingin cabut
Pogba memang sudah ingin meninggalkan United pada 2019, tetapi tidak adanya tawaran yang cocok dari klub lain dan pandemi COVID-19 telah membuatnya bermain dengan klub Inggris itu di sisa tiga tahun kontraknya.
"Dia cedera, dan dia adalah pemain yang memenangkan Piala Dunia bersama Prancis. Pogba adalah pemain yang sangat bagus sehingga dia menjadi starter reguler untuk tim seperti Prancis," sebut Rangnick.
"Pogba seperti beberapa pemain lain yang berjuang untuk mengembalikan performa terbaiknya secara berkelanjutan di lapangan untuk tim seperti Man United," tambah sang manajer Ralf Rangnick.
"Ini tidak hanya terjadi musim ini atau dalam beberapa pekan terakhir. Sejauh yang saya ingat itu juga terjadi pada tahun-tahun sebelumnya," lanjut pelatih asal Jerman tersebut.
“Sulit untuk mengetahui apa yang menjadi penyebabnya. Kalau saya atau pelatih lain tahu, kami akan lebih mudah untuk mengubahnya, tetapi saya tidak tahu," sebut Rangnick.
"Saat ini tidak masuk akal untuk memikirkannya karena dia tidak akan bermain besok atau pertandingan-pertandingan berikutnya," tutupnya. ***
