ZONA SURABAYA RAYA - Sporting Lisbon akan berjuang meraih poin dan menutup defisit minor dari pertandingan leg pertama dengan Juventus. Ketika mereka bertemu Juventus di Leg Kedua untuk memperbutkan tempat di semifinal, Jumat 21 April 2023.
Ruben Amorim agak senang dengan penampilan timnya di Turin melawan Juventus pekan lalu.
Namun, dia mungkin ingin timnya mengambil sesuatu dari permainan, meskipun ada kelegaan melihat hanya defisit satu gol dengan Juventus.
Sporting Lisbon datang ke Turin setelah melewati 11 pertandingan tak terkalahkan, termasuk hasil positif melawan pemimpin Liga Premier Arsenal.
Baca Juga: FIX! Leo Lelis Hengkang dari Persebaya Surabaya, Ini Calon Klub Barunya di Liga 1
Kualifikasi Liga Champions via klasemen liga mungkin terasa sulit, mengingat Sporting baru bisa menarik Arouca di akhir pekan.
Pedro Goncalves gagal mengeksekusi penalti krusial, dan Amorim harus mengandalkan tendangan telat Pote untuk menyelamatkan satu poin.
Manajer yang diminati akan mengincar jarak di Liga Europa saat mereka ingin mengalahkan Juventus di Lisbon.
Juventus tidak datang ke pertandingan ini dengan kepercayaan diri mutlak seperti lawan mereka pada hari Kamis.
Aksi akhir pekan membuat pasukan Massimiliano Allegri kalah dari Sassuolo.
Kekalahan terbaru mereka adalah yang kedua berturut-turut di Serie A setelah Lazio mengalahkan mereka pada hari pertandingan.
Sejarah menunjukkan Juventus tidak memiliki catatan bagus saat bermain di Portugal.
Mereka kalah dalam dua pertandingan terakhir mereka, termasuk satu dari FC Porto dan Benfica musim ini.
Oleh karena itu, ada kemungkinan Allegri akan mengambil pendekatan yang lebih pragmatis untuk permainan ini dan menghindari kekalahan di sini.
Bagi Juventus, menjuarai Liga Europa tampaknya menjadi keharusan untuk terus bermain di Liga Champions.
Di Serie A, terhambat oleh pengurangan 15 poin awal tahun ini, mereka saat ini terpaut sembilan poin dari Milan yang berada di urutan keempat.
Dengan jumlah pertandingan yang tersisa, sangat kecil kemungkinan mereka finis di empat besar.
Berita & Taktik Tim
Sporting Lisbon
Ruben Amorim harus puas tanpa beberapa pemain kunci. Tapi tidak ada pengecualian yang mengejutkan sebelum pertandingan melawan Juventus. Daniel Braganca absen jangka panjang karena cedera ligamen. Paulinho dan Jovane Cabral kemungkinan besar akan melewatkan masalah masing-masing.
Jeremiah St. Juste ditarik keluar pada leg pertama melawan Juventus dan kemudian absen pada pertandingan akhir pekan. Situasinya dapat dinilai sebelum pertandingan, meskipun awalnya mungkin tampak tidak mungkin. Ousmane Diamonde harus melanjutkan di belakang bersama Sebastian Coates dan Matheus Reis.
Amorim akan memiliki gelandang kunci Manuel Ugarte kembali dari skorsing dan siap masuk ke slot lini tengahnya yang biasa. Pote akan bermain bersama gelandang asal Uruguay tersebut, dengan Hector Bellerin dan Nuno Santos mengambil posisi sebagai bek sayap.
Barisan penyerang bisa terlihat familiar, dengan Youssef Chermiti kemungkinan akan memimpin lini depan Sporting CP. Dia akan didukung oleh Francisco Trincao dan Marcus Edwards di lini serang.
Kemungkinan Lineup (3-4-2-1): Adan; Diamonde, Coates, Reis; Bellerin, Ugarte, Pote, Santos; Trincao, Edwards; Chermiti
Juventus
Massimiliano Allegri akan datang ke pertandingan ini mengetahui masalah cederanya mereda. Kaio Jorge tetap menjadi satu-satunya pemain yang absen, meski ada masalah dengan Mattia De Sciglio dan Moise Kean. Yang terakhir mengalami masalah otot saat Juventus kalah dari Sassuolo. Dia bisa melalui penilaian sebelum menentukan kebugarannya untuk pertandingan Sporting.
Juventus juga melihat Paul Pogba dan Federico Chiesa membuat diri mereka tersedia untuk seleksi setelah kembali bugar. Alex Sandro juga kembali setelah absen dalam pertandingan akhir pekan karena skorsing.
Allegri akan memiliki nama-nama yang akrab dalam sistemnya, yang mungkin membuat manajer mengambil pendekatan yang agak defensif untuk pertandingan khusus ini. Di tengah masalah baru-baru ini dengan Wojciech Szczesny, Mattia Perin mungkin akan terus menjaga gawang. Pole belum mendapatkan izin dari staf medis.
Gleison Bremer akan memimpin tiga bek dan memiliki pemenang pertandingan leg pertama Federico Gatti dan Danilo di kedua sisi. Allegri bisa membuat keputusan terlambat tentang Alex Sandro, melihat Danilo keluar dari starting eleven.
Manuel Locatelli akan duduk di dasar lini tengah, dengan Adrien Rabiot dan Nicolo Fagioli di kedua sisi. Juan Cuadrado dan Filip Kostic adalah pilihan ideal untuk posisi melebar, sementara Allegri akan terus memainkan dua lini depan. Angel Di Maria akan mengambil tempatnya dalam serangan dan Dusan Vlahovic memainkan peran utama di sana.
Kemungkinan Lineup (3-5-2): Perin; Gatti, Bremer, Danilo; Cuadrado, Fagioli, Locatelli, Rabiot, Kostic; Di Maria, Vlahovic
Statistik Pertandingan
· Sporting CP hanya meraih satu kemenangan dalam empat pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
· Sporting CP hanya memiliki tiga kemenangan dalam tujuh pertandingan kandang terakhir mereka di semua kompetisi.
· Juventus juga memiliki satu kemenangan dari empat pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.
· Juventus hanya memiliki sembilan kemenangan tandang sepanjang musim, dengan hanya dua yang datang di Liga Europa.
· Juventus kalah dalam dua kunjungan terakhir mereka ke Portugal, termasuk melawan Benfica awal musim ini di Liga Champions.
Prediksi Permainan
Sporting Lisbon 1-1 Juventus
Juventus tidak dalam performa yang menjamin mereka menang di Portugal.
Mereka telah kalah dalam dua kunjungan terakhir mereka ke negara ini dan mungkin menghadapi hal serupa menjelang pertandingan Sporting CP.
Massimiliano Allegri bisa lebih fokus untuk mempertahankan bola, mengingat tim tuan rumah adalah unit penyerang utama di kandang.
Seperti yang terjadi, permainan mungkin memiliki perasaan yang cerdik, seperti yang terjadi di leg pertama.
Di tengah kehadiran Dusan Vlahovic dan Angel Di Maria, Bianconeri bisa mencetak gol entah dari mana.
Sporting juga diperlengkapi untuk merepotkan tim tamu. Pertandingan tampaknya ditakdirkan untuk seri yang cerdik, dengan Juventus kemungkinan akan lolos dengan skor agregat yang sempit.***