ZONA SURABAYA RAYA- Kepastian Liga 1 musim 2022-2023 bergulir lagi sudah menemui titik terang.
Kemenpora, PSSI, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) dan 18 klub sepakat untuk melanjutkan Liga 1 yang terhenti sejak Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.
Namun untuk kepastian lanjutan Liga 1 ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali bersama pihak-pihak akan membahasnya dalam rapat koordinasi (Rakor) yang digelar Selasa hari ini, 29 November 2022.
Rakor ini membahas pelaksanaan Liga 1 musim ini, terutama masalah keamanan pelaksanaan kompetisi.
Baca Juga: GERCEP! Menpora Janji Urus Izin ke Kapolri, Begini Skenario LIB Lanjutkan Liga 1 Musim Ini
Sedang rakor ini dipimpin oleh Menpora Zainudin Amali, yang dihadiri Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Asisten Operasi Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi.
Lalu perwakilan Kemenkes, Kementerian PUPR, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, Sekjen PSSI Yunus Nusi, dan 18 pemilik klub Liga 1.
Pada dasarnya, mereka sepakat Liga 1 digulirkan lagi. Sebab, kompetisi adalah marwah sepak bola.
Tidak adanya kompetisi membuat pemain akan kesulitan untuk mengembangkan potensi diri.
Baca Juga: Dihajar Persebaya Surabaya 5-1, Begini Tanggapan Persis Solo
Selain itu, tidak adanya kompetisi membuat pemain tim nasional akan jenuh dan amat mungkin tidak bisa menampilkan permainan terbaiknya.
Apalagi, Indonesia akan mengikuti Piala AFF Mitsubishi, Piala Asia U20, Piala Asia Senior dan Piala Dunia U-20.
"Tidak bisa pemain hanya latihan jangka panjang dan melakukan latih tanding. Pemain butuh kompetisi. Untuk itu kita menginginkan kompetisi BRI Liga 1 segera bergulir," kata Menpora dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa, 29 November 2022.
Zainudin Amali menegaskan Rakor Khusus ini membahas soal kompetisi, khususnya terkait pengamanan yang akan diikuti Polri dan pengelola kompetisi (PT LIB), PSSI.
"Jadi Polri masih butuh waktu satu kali lagi untuk rakor khusus soal pengamanan," imbuh politisi Partai Golkar ini.
Baca Juga: Liga 1 tak Kunjung Dilanjutkan, Striker Persebaya Silvio Junior Lempar Kode Serius
Dalam rakor di Kemenpora itu, PT LIB memaparkan terkait kompetisi, yakni format sentralisasi hingga putaran pertama rampung di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Stadion yang rencananya akan dipakai adalah Stadion Jatidiri (Semarang), Stadion Manahan (Surakarta), Stadion Maguwoharjo (Sleman), Stadion Sultan Agung (Bantul), dan Stadion Moch Soebroto (Magelang) mulai 2-23 Desember 2022.
Setelah itu kompetisi akan menggunakan format home and awal hingga selesai pada 15 April 2023.
Ketum PSSI Mochamad Iriawan mengapresiasi pemerintah yang sudah sepakat jika kompetisi berlanjut lagi.
Apalagi saat ini tinggal satu step lagi, yakni rakor bersama Polri agar kompetisi dapat berjalan.
"Terima kasih kepada Menpora, Kemenkes, Kementerian PUPR dan Polri yang sudah merespons hasil task force terkait tragedi Kanjuruhan,"sebut pria yang akrab disapa Iwan Bule ini.
"Semoga tidak lama lagi kompetisi Liga 1 bergulir lagi, karena apa yang diinginkan PSSI agar timnas Indonesia dapat meningkatkan performa saat kompetisi sudah berjalan," lnjut Iriawan. ***