Kemudian langkah kedua yakni dengan memantapkan sistem pertahanan keamanan negara, kemudian mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.
Hal ini, lanjut Ade, begai upaya dalam memperkuat untuk sejahterakan rakyat.
Selanjutnya langkah ketiga, lanjut Ade, yakni dengan meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, dimana upaya tersebut guna menunjang langkah kelima, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Dimana itu melingkupi pengembangan sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Baca Juga: Terbongkar Alasan Gibran Rakabuming Raka Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Golkar Buka Suara
Langkah kelima yakni melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi, dan langkah keenam adalah berkomitmen membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dengan tujuan memberantas kemiskinan.
Langkah ketujuh yakni dengan memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, dimana upaya tersebut dilakukan beriringan dengan memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.
Kemudian langkah terakhir, atau kedelapan adalah dengan memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, sehingga hal itu itu akan ada upaya peningkatan toleransi antar umat beragama.
Melihat hal tersebut, Ade menambahkan gagasan yang disampaikan Prabowo ini menurutnya lebih konkret dari dua tokoh lainnya yang mengisi acara tersebut, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Baca Juga: Gibran Ngaku Sudah Dapat Izin PDIP Jadi Capres Prabowo, Drama KTA Terlantar Jadi Cerita Baru