Network
ZONA SURABAYA RAYA - Peringatan Hari Santri 2023 yang jatuh pada tanggal 22 Oktober besok akan menjadi momentum penting untuk mengingat kembali peran besar para santri dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Santri adalah orang yang mendalami ajaran agama Islam, baik secara teori maupun praktik. Mereka biasanya tinggal di pesantren, yaitu lembaga pendidikan Islam tradisional yang mengajarkan berbagai ilmu agama dan umum.
Santri memiliki peran penting dalam masyarakat Indonesia. Mereka berperan sebagai penjaga moral dan agama, serta penggerak pembangunan masyarakat.
Pada masa penjajahan, santri juga berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Mereka berperan sebagai pejuang, pemimpin, dan penggerak masyarakat dalam melawan penjajah.
Peran Santri dalam Perang Melawan Penjajah
Santri telah berperan aktif dalam berbagai perang melawan penjajah, baik sebelum maupun sesudah hari kemerdekaan Indonesia.
Melansir laman Digilib UIN Sunan Ampel Surabaya, pada masa penjajahan Belanda, santri berperan dalam berbagai perang, seperti Perang Aceh (1873-1903), Perang Jawa (1825-1830), Perang Kedongdong (1808-1819), Perang Banjar (1859-1906), dan Perang Diponegoro (1825-1830).
Pada masa penjajahan Jepang, santri juga berperan dalam berbagai perlawanan, seperti Gerakan 3A (1942), Gerakan 4 Maret (1943), dan Gerakan Jawa Hokokai (1944).
