Network
ZONA SURABAYA RAYA - Memukau saat pembukaan Forum Pembangunan Inklusif Disabilitas ASEAN 2023, para penari Bali dari adik-adik penyandang disabilitas memukau para peserta acara.
Pelatih penari Bali, Kadek Astini menjelaskan, bahwa sanggar dibawah naungannya sebenarnya untuk umum, dan tak menutup kemungkinan untuk penyandang disabilitas.
"Kita untuk umum kebetulan kami memfasilitasi anak berkebutuhan khusus juga dan anak yabg enggak mampu," ujar Kadek Astini pada awak media, Makassar, Selasa, 10 Oktober 2023.
Meski sanggar untuk umum, namun mereka menerima dari penyandang disabilitas. Bahkan hingga saat ini, penari-penari penyandang disabilitas cukup banyak.
"Kalau tim kami ada 10 orang, dari Bali yang ikut di yayasan ada 5, dari kami ada 10, sama tunantra sekitar 18," jelas Kadek.
Kadek menceritakan pengalamannya melatih penari dari penyandang disabilitas, bagaimana mempersiapkan para penari berlatih bersama dengan para penari lainnya.
"Kalau pertama pas baru ketemu itu memang kami bedakan, karena dia belum siap juga untuk ketemu orang-orang di sekitar sanggar, kan itu banyak orang normal, jadi setelah sekian bulan baru kita gabungkan mereka. Tapi sekarang mereka mentalnya sudah mulai luar biasa, jadi aman-aman saja kalau mereka gabung latihan," papar dia.
Baca Juga: Jutaan UMKM Batik Tembus Pasar Global Berkat Shopee, Didiet Maulana Kagum
