Catat Kinerja Positif, Bank Jatim Tebar Dividen Jumbo Rp 816 Miliar

- 7 Februari 2024, 17:38 WIB
Catat Kinerja Positif, Bank Jatim Tebar Dividen Jumbo Rp 816 Miliar
Catat Kinerja Positif, Bank Jatim Tebar Dividen Jumbo Rp 816 Miliar /Zona Surabaya Raya/

ZONA SURABAYA RAYA - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2023. Acara tersebut dihelat di Ruang Bromo, bankjatim Kantor Pusat Surabaya pada hari Rabu, 7 Februari 2024.

Hadir langsung dalam RUPS tersebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebagai pemegang saham pengendali beserta seluruh dewan komisaris serta direksi bankjatim.

Agenda RUPS Tahunan Tahun Buku 2023 terdiri dari:
Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Mengenai Keadaan Jalannya Perseroan Selama Tahun Buku 2023. Termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Selama Tahun Buku 2023 dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2023;
Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2023. Termasuk Pemberian Bonus Bagi Pegawai Serta Tantiem dan Remunerasi Untuk Direksi Dan Dewan Komisaris;
Memberikan Kuasa Kepada Dewan Komisaris Untuk Menunjuk Kantor Akuntan Publik Dalam Mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2024;
Persetujuan Aksi Korporasi Perseroan;
Perubahan Peraturan Dana Pensiun;
Perubahan Susunan Pengurus Perseroan;

Baca Juga: Ini Alasan Tokoh Madura Haji Her Dukung Prabowo - Gibran di Hadapan Gubernur Khofifah

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sejauh ini sangat positif. Capaian PDRB Jawa Timur berhasil menunjukkan kontribusi sebesar 14,22 persen atas pembentukan PDB Indonesia dan 24,99 persen terhadap PDRB untuk pulau Jawa.

Selain itu, stabilitas sistem keuangan di Jawa Timur pada triwulan 3 tahun 2023 juga terpantau terjaga dengan baik. Berdasarkan data OJK, rasio kecukupan modal, kecukupan likuiditas, dan resiko kredit perbankan masih terjaga di batas aman yang tentunya menyesuaikan dengan tingkat suku bunga acuan sesuai dengan kebijakan.

”Struktur kredit di Jawa Timur didominasi oleh kredit rumah tangga yang berkontribusi 28 persen, diikuti dengan kredit perdagangan yang berkontribusi 26,10 persen, dan kredit industri berkontribusi 21 persen. Hal ini mencerminkan bahwa adopsi kredit pada masyarakat rumah tangga berkontribusi secara masiv dalam transaksi keuangan secara regional,” papar Khofifah.

Berikutnya adalah data OJK per September 2023 yang menunjukkan bahwa kinerja sektor perbankan di Jawa Timur tetap bertumbuh. Hal tersebut terlihat dari pertumbuhan asset perbankan yang meningkat 5,46 persen sehingga menjadi Rp 89,1 triliun. Kemudian, Dana Pihak Ketiga meningkat 3,74 persen sehingga menjadi Rp 741,1 triliun, dan kredit yang diberikan meningkat 5,66 persen menjadi Rp 558,3 triliun.

Baca Juga: Imlek 2024: Apakah Ada Tradisi Khusus yang Terkait dengan Naga Kayu dalam Budaya Cina?

Halaman:

Editor: Budi W


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x