ZONA SURABAYA RAYA - Metaverse saat ini tengah ramai diperbincangkan netizen. Fakta menyebutkan, konsep metaverse sebenarnya sudah ada sejak 18 tahun lalu.
Isu Metaverse pertama kali digaungkan oleh Mark Zuckerberg. Founder Facebook ini menyebutnya sebagai dunia masa depan.
Metaverse merupakan gabungan antara aspek virtual reality (VR), augmented reality (AR), media sosial, dan juga cryptocurrency untuk memungkinkan pengguna berinteraksi dalam realitas digital.
Prof. Rachmah Ida, Ph.D, pakar kajian media Universitas Airlangga (UNAIR), menjelaskan, konsep Metaverse bukan hal yang benar-benar baru. Sebelumnya, pada tahun 2003 sudah ada dunia virtual bernama Second Life.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Minggu 2 Januari 2022, Andin Kabur dari Rumah, Aldebaran Labrak Om Irvan
Metaverse sebagai perkembangan dari konsep yang telah ada sebelumnya.
"SecondLife yang menawarkan adanya konsep virtual community yang dibuat dengan maksud menghubungkan orang tanpa harus bertemu secara langsung," jelasnya.
Kala itu, perusahaan sekelas International Business Machine Corporation (IBM), dan ratusan perusahaan lainnya berbondong-bondong mendirikan kantor virtual di Second Life.
Bahkan, institusi dunia pendidikan, Stanford, MIT, Monash mencoba membuat virtual campus yang dibangun menggunakan Second Life.
Editor: Ali Mahfud