Pilgub Jatim 2024: Khofifah Disebut Mampu Cairkan Dua Kutub Ideologi yang tak pernah Akur, PDIP dan PKS

- 7 April 2024, 14:00 WIB
Gubernur Jatim petahana Khofifah Indar Parawansa disebut pengamat politik sebagai pendamai dua kutub ideologi politik yang tak pernah akur, yaitu PDIP dan PKS.
Gubernur Jatim petahana Khofifah Indar Parawansa disebut pengamat politik sebagai pendamai dua kutub ideologi politik yang tak pernah akur, yaitu PDIP dan PKS. /Kominfo.jatimprov.go.id/

ZONA SURABAYA RAYA - Dalam kancah politik yang sering kali terbelah, sosok seperti Khofifah Indar Parawansa, mantan Gubernur Jawa Timur, muncul sebagai figur yang memiliki kemampuan unik untuk menyatukan berbagai kepentingan.

Menurut Cecep Hidayat, pengamat politik dari Universitas Indonesia, Khofifah berpotensi menjadi titik temu bagi koalisi antarpartai politik yang berbeda kubu menjelang Pilkada 2024.

Koalisi politik, yang sering kali dibentuk bukan atas dasar kesamaan ideologis tetapi lebih kepada pragmatisme dan kesamaan kepentingan, melihat Khofifah sebagai kandidat yang dapat mengakomodasi berbagai pihak.

Baca Juga: Harta Kekayaan Ketua Golkar Jatim Sarmuji Menggiurkan, Berpeluang Jadi Cawagub Khofifah di Pilgub Jatim 2024

Hal ini terlihat dari upaya komunikasi yang dilakukan oleh PDI Perjuangan dan PKS dengan Khofifah, yang menunjukkan bahwa sang petahana dianggap sebagai calon pemimpin yang dapat membawa perubahan positif di Jawa Timur.

PDI Perjuangan, melalui Sekretaris Jenderalnya, Hasto Kristiyanto, telah mengakui adanya komunikasi politik dengan Khofifah, yang menegaskan pentingnya pemetaan menyeluruh untuk menghadapi Pilkada 2024.

Sementara itu, DPW PKS Jatim, di bawah kepemimpinan Irwan Setiawan, juga telah memulai penjajakan dengan Khofifah, meskipun belum membahas dukungan terhadap bakal calon tertentu.

Tahapan Pilkada Serentak 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah meluncurkan tahapan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024, yang akan diselenggarakan di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota.

Tahapan ini dimulai dengan pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan pada Februari hingga November 2024, diikuti dengan serangkaian proses lainnya yang berujung pada pemungutan suara pada 27 November 2024.

Halaman:

Editor: Rangga Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x