ZONA SURABAYA RAYA - Dalam beberapa waktu terakhir ramai postingan di media sosial mengenai temuan warga RT 5 RW 2 Kelurahan Tempurejo Kecamatan Pesantren Kota Kediri yang memperlihatkan sumber air warga bercampur minyak.
Temuan tersebut kemudian ramai menjadi bahan pembicaraan di media sosial, termasuk tanda tanya mengenai mengapa hal itu bisa terjadi.
Setelah banyak spekulasi bermunculan dan dilontarkan di media sosial, akhirnya fenomena sumber air warga bercampur minyak tersebut sedikit memperoleh titik temu.
Menanggapi temuan sumber air warga bercampur minyak tersebut, SPBU yang tak jauh dari rumah warga bakal ditutup operasional selama proses penelitian dari Pertamina.
Baca Juga: Ini Gawat! Lima Benda Purbakala di Kabupaten Kediri Hilang, Lembaga Adat Desa Harus Segera Dibentuk!
Seperti disampaikan Perwakilan Humas Petro Niaga Jatim Balinus, Taufik Kurniawan, di mana dirinya menjelaskan kejadian sumber air warga bercampur minyak tersebut awalnya pada 12 Agustus 2023 silam, hingga paling parah air yang berada di sumur salah satu warga berubah pekat.
Disampaikan Taufik bahwa pihaknya akan bertanggung jawab, jika memang benar terjadi kebocoran terkait temuan sumber air warga bercampur minyak.
Maka dari itu, Taufik menyarankan kepada pelanggan SPBU yang berada tepat di Kelurahan Tempurejo agar mengisi BBM di SPBU lain.