Network
ZONA SURABAYA RAYA - Siapa Polisi yang berhasil melumpuhkan ODGJ yang mengamuk menggunakan senjata tajam di Kota Kraksaan Kabupaten Probolinggo itu?
Dua anggota Polisi yang berhasil melumpuhkan ODGJ dengan cara menyerang warga itu ialah anggota Polres Probolinggo.
Dia adalah Aipda Jajak yang merupakan KBO Samapta Polres Probolinggo dan Brigpol Vikas anggota Polsek Kraksaan Polres Probolinggo.
Keduanya, berhasil melumpuhkan ODGJ yang mengamuk dengan menggunakan parang di Kota Kraksaan Kabupaten Probolinggo.
Kedua polisi itu langsung melumpuhkan ODGJ dengan cara menembakkan pistol, karena telah mengancam nyawa korban.
Namun sebelum dilakukan penembakan, kedua polisi itu sempat memberikan peringatan pada pelaku atas nama Erik Ferdianto (36) warga Jalan Taman Desa Paiton Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo.
Dalam aksi penyerangan tersebut sempat direkam beberapa warga menggunakan kamera ponselnya.
Pada saat pelaku menyerang korban terdapat dua anggota polisi Polres Probolinggo sedang melintas di lokasi tersebut.
Adapun dua orang yang menjadi korban dalam peristiwa ini ialah Mukhlisin seorang kurir Shopee asal Desa Klaseman Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo yang mengalami luka sabetan di bagian leher kanan.
Selanjutnya ialah korban atas nama Sipul warga Desa Wangkal Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo yang mengalami luka di bagian belakang kepala yang dibacok oleh pelaku secara bertubi-tubi.
Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengungkapkan, kedua kedua anggotanya tersebut berhasil menumbuhkan pelaku penyerangan terhadap dua orang warga.
"Pelaku menyerang dua orang warga dengan menggunakan senjata tajam, karena membahayakan, petugas akhirnya melakukan tindakan tegas terukur," kata Kapolres
Lebih lanjut Kapolres Probolinggo menambahkan bahwa pelaku menyerang korbannya dengan menggunakan parang yang djambil dari penjual bambu di pinggir jalan.
Kemudian ia menuju ke kantor Shopee dan kemudian menyerang Muhlisin dan mengambil kendaraannya.
Selanjutnya pelaku mengarah ke timur pabrik Sampoerna dan mendatangi orang (Sipul,red) yang sedang duduk dan langsung melakukan penyerangan hingga akhirnya dilumpuhkan petugas.***
