Tragedi Kanjuruhan Malang 129 Tewas, Faisol Riza Sampaikan Duka Mendalam

- 2 Oktober 2022, 15:01 WIB
Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza
Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza /ISTIMEWA

Kekalahan itu merupakan yang pertama bagi Arema FC sejak 23 tahun terakhir.

Hal itu diungkapkan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta pada saat jumpa pers di Kabupaten Malang, Minggu 2 Oktober 2022.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Malang, Gas Air Mata Mengandung Tiga Kumpulan Kimia

"Dalam kejadian itu, telah meninggal 127 orang, dua di antaranya adalah anggota Polri," kata Nico, seperti dikutip Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network) dari laman Antara.

Menurut Kapolda, sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

Sementara sisanya meninggal saat mendapatkan pertolongan medis di sejumlah rumah sakit setempat di Malang.

Selain itu, hingga saat ini terdapat kurang lebih 180 orang yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit terdekat di Malang.

Mengerikan Tembakan Gas Air Mata saat Ricuh Suporter Arema Dilarang FIFA! Simak Kata Kordinator SOS
Mengerikan Tembakan Gas Air Mata saat Ricuh Suporter Arema Dilarang FIFA! Simak Kata Kordinator SOS

Selain korban meninggal dunia, tercatat ada 13 unit kendaraan yang mengalami kerusakan, 10 di antaranya merupakan kendaraan milik Polri.

"Masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan. Dari 40 ribu penonton, tidak semua anarkis. Hanya sebagian, sekitar 3.000 penonton turun ke lapangan," tambahnya.

Halaman:

Editor: Rangga Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah