BMKG Ungkap Lagi Potensi Gempa Besar dan Tsunami 29 Meter di Selatan Jawa Timur: Setahun ini 450 Kali Gempa

- 19 Desember 2021, 11:48 WIB
Gempa Terkini BMKG Hari IIlustrasi Tsunami. BMKG Ingatkan Lagi Potensi Gempa Besar dan Tsunami 29 Meter di Selatan Jawa Timur: Setahun Sudah 450 Kali Gempani 14 Desember 2021, Gempa 7,5 SR di NTT Berpotensi Tsunami
Gempa Terkini BMKG Hari IIlustrasi Tsunami. BMKG Ingatkan Lagi Potensi Gempa Besar dan Tsunami 29 Meter di Selatan Jawa Timur: Setahun Sudah 450 Kali Gempani 14 Desember 2021, Gempa 7,5 SR di NTT Berpotensi Tsunami /Pexels @schaferle

Termasuk di daratan juga ada, sehingga sudah harus bersiap dari sekarang.

Selama kurun lima tahun terakhir, BMKG mencatat aktivitas kegempaan di wilayah selatan Jatim tersebut mengalami peningkatan.

Berdasarkan catatan BMKG, sepanjang tahun 2013-2015, jumlah gempa bumi di Jatim dengan beragam magnitudo terjadi kurang dari 230 kali per tahun.

Akan tetapi pada 2016 hingga 2020, jumlah gempa bumi dengan beragam magnitudo meningkat menjadi lebih dari 450 kali setahun, dengan frekuensi tertinggi 655 kali yaitu pada 2016.

Mengenai gempa yang terjadi di Kabupaten Jember pada Kamis 16 Desember 2021, Rahmat mengatakan sebenarnya gempa bermagnitudo 5,1 itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami maupun kerusakan parah.

Baca Juga: Ilmuwan Inggris Sebut 2 Kali Vaksin Belum Cukup Tangkal Varian Omicron

Namun permasalahan ada pada struktur bangunan warga yang tidak kuat.

"Jadi ada yang salah kalau sampai ada kerusakan seperti ini. Nah, itu biasanya ada pada konstruksi runah warga yang tidak kokoh dan kuat, sehingga hal itu yang seharusnya diperbaiki," papar dia
saat mendampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja ke wilayah terdampak gempa di Kabupaten Jember, Sabtu.

Ia menjelaskan pemerintah berperan penting dalam menanggulangi hal-hal seperti itu dan berpendapat bahwa harus ada kebijakan ketat terkait pembangunan suatu bangunan.

Sebelumnya, gempa bumi tektonik dengan magnitudo 5,0 terjadi di wilayah selatan Jatim yang berpusat pada koordinat 8,55 derajat lintang selatan - 113,48 derajat bujur timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 43 km arah barat daya Kota Jember pada kedalaman 26 km, namun gempa itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud

Sumber: Instagram @khofifah.ip Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah