ZONA SURABAYA RAYA - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta meminta kepada masyarakat yang merasa keluarganya menjadi korban bencana alam Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru, untuk berperan aktif, datang ke RSUD dr. Haryoto Lumajang.
Menurut Kapolda, hal itu untuk pencocokan DNA. Seperti diketahui, Polda Jatim telah membentuk beberapa satgas terkait bencana Semeru. Diantaranya satgas pencarian evakuasi, satgas kesehatan, satgas logistik dan satgas humas.
"Untuk satgas kesehatan ada satgas DVI yang telah menemukan 44 bagian yang terdiri dari 38 jenazah, kemudian 6 bagian badan. Dari 38 itu sudah teridentifikasi 28 jenazah, dan sudah diambil oleh keluarganya," tandas Irjen Nico Afinta, Jumat 17 Desember 2021.
Selanjutnya untuk satgas kesehatan akan terus meminta masyarakat yang merasa keluarganya belum ditemukan untuk datang ke RSUD dr. Haryoto Lumajang, dan diambil contoh daripada bagian DNA-nya supaya bisa dicocokkan dengan jenazah yang ditemukan oleh tim pencarian.
"Saya kira sekarang penting untuk mengidentifikasi dan terima kasih untuk masyarakat yang sudah aktif," tambahnya.
Lanjut Kapolda mengatakan, Kedepan pihaknya akan bersinergi dengan pemerintah kabupaten dan danrem, untuk melaksanakan pengecekan relokasi yang sudah disampaikan, bahwa nanti ada 2 daerah yang totalnya 90 hektar lebih.
"Kami akan menyiapkan alat berat supaya dapat melaksanakan itu," tambahnya.
Baca Juga: Jelang Lawan Indonesia, Bek Malaysia Akui Performanya Lembek