Tak Ingin Seperti Lapas Kelas 1 Tangeran, Kemenkumham Jatim Gandeng ICITAP

- 20 September 2021, 15:15 WIB
Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono
Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono /Zona Surabaya Raya/

ZONA SURABAYA RAYA – Pasca kebakaran di lapas kelas 1 Tangerang, Kemenkumham Jatim terus melakukan upaya kemampuan personil mulai penangani gangguan keamanan dan ketertiban di lapas/rutan terus ditingkatkan. Bersinergi dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan International Criminal Investigate Training Assistance Program (ICITAP), petugas dilatih Elemen Inti Standar Pengamanan dan Tim Tanggap Darurat di Sidoarjo, Senin 20 September 2021.

Senior Corrections Adviser ICITAP Gene Langheld menyampaikan pihaknya sangat bersemangat apalagi melihat keberagaman petugas yang menjadi bagian dalam kegiatan tersebut. “Ada petugas senior dan petugas junior, ini sangat bagus sekali,” jelasnya.

Baca Juga: Lisa BLACKPINK Perkenalkan Keluarganya, Mempunyai Nama Unik dan Langsung Terkenal

Pria yang pernah menjabat sebagai Kalapas di salah satu negara bagian Amerika Serikat tersebut mengatakan bahwa banyaknya permasalahan di lapas di Indonesia, sebenarnya juga terjadi di lapas Amerika. “Karena itu sebaik mungkin serap ilmu yang didapat dan bagikan sebanyak mungkin kepada rekan-rekan kerja. Saya yakin ini sangat membantu anda dalam bertugas,” jelasnya didampingi Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono yang didampingi oleh Kalapas Kelas I Surabaya Gun Gun Gunawan.

Menurut Krismono Kepala Kemenkumham Jatim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu deteksi dini terhadap situasi keamanan dan ketertiban. “Deteksi dini sangat penting karena dari fungsi intelijen inilah kita bisa segera memetakan masalah dan mengantisipasi sedini mungkin segala gangguan yang akan terjadi,” jelasnya.

Baca Juga: RAMALAN ZODIAK Hari ini Senin 20 September 2021 Bintang CANCER dan LEO, akan Tampak Kewalahan

Perubahan mindset dan serta menjaga komitmen menjadi kunci agar kita tetap bekerja dengan baik dan sesuai SOP yang berlaku. Untuk itu Kakanwil berharap ada perubahan yang signifikan setelah mengikuti kegiatan ini. ”Ini pelatihan sangat penting, karena itu segera implementasikan ilmu yang telah didapat setelah pelatihan ini berakhir,” tuturnya.***

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x