Isu Santet Merebak di Tulungagung, Puluhan Sapi Mati, Perutnya Berisi Potongan Besi

- 22 Mei 2021, 13:18 WIB
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo dan Kapolres AKBP Handono Subiakto menemui peternak di Balai Desa Sidomulyo, Tulungagung.
Bupati Tulungagung Maryoto Birowo dan Kapolres AKBP Handono Subiakto menemui peternak di Balai Desa Sidomulyo, Tulungagung. /Zona Surabaya Raya/Ali Mahfud

ZONA SURABAYA RAYA - Isu santet merebak di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Ini terjadi setelah puluhan ekor sapi dan kambing mati tak wajar.

Kejadiannya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung. Dalam beberapa hari terakhir, puluhan ternak sapi dan kambing mati dalam kondisi aneh.

Di dalam organ ternak itu ditemukan beberapa benda tak lazim. Diantaranya besi, plastik tali rafia dan kain. Ini yang kemudian memunculkan isu santet.

Baca Juga: Curi Motor di Surabaya, Dua Pelaku Babak Belur Dihajar Massa

Dari data yang diperoleh dari Dinas Peternakan Tulungagung, sedikitnya 25 ekor kambing dan sapi yang mati.

Untuk diketahui, di Desa Sidomulyo, 90 persen warganya hidup dari ternak sapi. Jumlah sapi di desa ini mencapai sekitar 1.600 an, yang terdiri dari sapi perah dan potong.

Awalnya warga menduga matinya sapi itu akibat virus atau wabah seperti tahun 2017 silam. Namun saat ini warga tak yakin kematian sapi ini akibat virus atau penyakit, karena ternak mereka mati tak wajar.

Baca Juga: Hujan Hujat Banjiri Medsos Gubernur Jawa Timur Khofifah

Karena isu itu meresahkan, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo dan Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto turun tangan. Maryoto meminta agar melapor jika ternanya sakit atau mempunyai gejala tak wajar.

Halaman:

Editor: Ali Mahfud


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah