ZONA SURABAYA RAYA - Seorang gadis berusia 15 tahun di Kabupaten Probolinggo, dikabarkan menjadi korban pemerkosaan oleh 7 remaja.
Korban berinisial R tersebut, diduga di perkosa oleh temannya sendiri di kawasan Desa Nogosaren Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo.
Peristiwa pemerkosaan terhadap R asal Kota Kraksaan Kabupaten Probolinggo ini, terjadi pada Selasa 6 Desember 2022 lalu.
Terduga pelaku pemerkosaan ini viral di Media Sosial (Medsos) ketika ke 7 remaja dibawa menggunakan mobil Polsek Gading Polres Probolinggo.
Baca Juga: Pemkot Probolinggo Bagi-Bagi Motor Trail ke Polres Probolinggo Kota, Ini Tujuannya
Dalam video itu menunjukkan tujuh orang remaja ditangkap dan dibawa menggunakan mobil patroli Polsek Gading Polres Probolinggo.
Video penangkapan terhadap 7 remaja yang viral itu sejak Rabu 7 Desember 2022.
Penangkapan ketujuh remaja itu dilakukan oleh Polsek Gading Polres Probolinggo, kepada para pelaku yang merupakan warga Desa Nogosaren dan Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, pada Selasa 6 Desember 2022.
Tujuh orang itu ditangkap karena diduga telah memperkosa R (15) warga Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo.
Baca Juga: Ulama Desak BKD Pemkab Probolinggo Aktif Koordinasi Ke KASN Tentang Seleksi Sekda
R sendiri, saat ini masih berstatus sebagai pelajar disalah satu sekolah SMA di Kabupaten Probolinggo.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network), kalau saat itu R sedang masuk sekolah.
Tiba-tiba R dijemput oleh seorang pelaku berinisial F ke sekolahnya. Namun, pada saat pulang dari sekolah, R langsung diajak oleh F ke hutan jati di Desa Nogosaren Kecamatan Gading.
“Katanya, korban dijempaut oleh pelaku F ke sekolahnya dan dibawa ke hutan yang ada di Desa Nogosaren. Di hutan itu sudah standby teman-teman F yang berjumlah 6 orang,” kata SM salah satu warga Nogosaren Kecamatan Gading.
Menurut SM, kalau para pelaku saat itu sedang berpesta miras dikawasan hutan jati di Desa Nogosaren.
Ditambahkan, korban yang saat itu ada lokasi juga sempat meminum miras. Setelah itu, informasinya korban lalu diperkosa ramai-ramai.
“Itu kata orangtua korban saat datang ke rumah salah satu pelaku,” ucap SM.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Rachmat Ridho membenarkan terjadinya kasus tersebut.
Kasat Reskrim juga membenarkan terjadinya video viral itu, bahwa memang ada kasus pemerkosaan.
“Nanti kami informasikan perkembangannya. Yang jelas, untuk para pelaku itu saat ini masih dalam pemeriksaan di Mapolres Probolinggo,”pungkasnya.***