Network
ZONA SURABAYA RAYA- Siapa bilang aplikasi percakapan WhatApp tidak bisa diretas. Sudah banyak kejadian dan hal itu diendus oleh Cyber Crime Investigation Center (CCIC) Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.
"Sobat Siber, apakah kamu merasa WhatsApp kamu sedang disadap? Kenali ciri-cirinya dalam ulasan berikut ini," sebut akun resmi CCIC Dittipidsiber Bareskrim Polri @ccicpolri dikutip Zona Surabaya Raya, Minggu 13 Maret 2022.
Dalam penjelasan CCIC Polri melalui grafis disebutkan, bahwa WahtsApp menyebut aplikasi mereka terenskripsi sepenuhnya. Tetapi hal tersebut tidak membuat WhatsApp bebas dari peretasan.
"Menjadi aplikasi obrolan yang paling banyak digunakan, WhatsApp memiliki semua jenis pesan. Termasuk pesan pribadi kamu yang mungkin tidak nyaman untuk dibangikan dengan orang lain," jelas CCIC Polri.
Lalu apa jadinya jika akun WhatsApp kamu diretas? Meskipun WhatsApp hanya dapat diretas sampai batas tertentu, setelah diretas, peretas dapat mengawasi kamu seperti saat kamu online WhatsApp, pola tidur kamu, aktivitas online kamu dan banyak lagi.
Lantas bagaimana ciri-ciri atau tanda-tanda WhatsApp disadap?
Salah satunya, kamu tiba-tiba mendapat kiriman kode OTP melalui SMS.
Biasanya ini diawali logout sendiri dari WhatsApp, kemudian mendapatkan kode OTP tersebut.
