Mendengar hal itu, Hanif merasa sangat terpukul, sementara Ayu, Ratih, Dewa yang mengetahui ini menjadi sedih.
Ayu merasa kasihan dengan Sari dan memintanya untuk mengajak ibunya, Sumirah tinggal bersama Ratih dan teman-temannya.
Dengan begitu, akan banyak yang menjaga ibunya Sari.
Hanif mencari Sari untuk meminta maaf atas pelakuan orangtuanya, dia juga meyakinkan Sari bahwa mereka akan tetap menikah.
Sementara itu, semua orang dikagetkan dengan pememuan mayat yang ternyata adalah ibu Sari, Sumirah.
Sumirah ditemukan meninggal dunia, lonceng yang biasa dipakainya juga ikut terkubur.
Diketahui fakta bahwa pembunuh Sumirah adalah Prasetya dan Linda.
Namun, hal yang tidak terduga, Sumirah ternyata adalah istri kedua dari Prasetya dan Sari itu adalah anak dari Prasetya.
Alasan sebenarnya Prasetya tidak ingin Sari dan Hanif menikah karena mereka ternyata sedarah.