Penyanyi Cilik Trio Kwek-Kwek Melahirkan Setelah 12 Tahun, Begini Penjelasan Bayi Tabung

- 14 Desember 2021, 18:36 WIB
Instagram @DeaAnanda, @BocahIndonesia_
Instagram @DeaAnanda, @BocahIndonesia_ /Zona Surabaya Raya/
ZONA SURABAYA RAYA - Mantan penyanyi cilik era 90-an sekaligus personil Trio Kwek-Kwek, Dea Ananda mengumumkan kabar bahagia kehamilan pertamanya setelah berjuang selama 12 tahun. Kehamilan tersebut diperoleh dengan upaya medis bayi tabung. 
 
Dikutip dari akun Instagramnya @dea_ananda Minggu, 12 Desember 2021, Pasangan selebritis Dea Ananda dan Ariel Nidji terpancar sangat bahagia membagikan kabar kehamilan anak pertama mereka setelah 12 tahun menikah.
 
Pasutri ini kompak membagikan kabar kehamilan ini di akun Instagram masing-masing. Tak hanya itu, pelantun lagu anak "Tanteku" ini berbagi pengalamannya selama berjuang untuk mendapatkan buah hati.
 
Dea memaparkan lewat posting intragramnya, pasangan ini terus berjuang bersama tanpa saling mengklaim kesehatan satu sama lain. Dia menerangkan bahwa soal kesuburan atau proses kehamilan sama-sama menjadi andil si pria maupun wanita.
 
 
Dari situ, Dea mengaku sempat mengalami masalah organ reproduksi, begitu halnya sang suami.
 
"Aku pernah ada beberapa masalah pada organ reproduksi, PCOS, endometriosis, dan hidrosalping"
 
"@arielnidji pun juga punya permasalahan hormonal (sperma kurang) karena pola hidup yang kurang sehat dan juga overweight (kelebihan berat badan)"
 
 
"Baik pria dan wanita sama-sama memiliki andil dalam proses kehamilan. Di sini aku mau share kalau masalah kesuburan bukan cuma dari faktor perempuannya aja tetapi juga bisa dari faktor laki-lakinya."
 
 
Pasutri ini pun memutuskan untuk menjalani perawatan dan pengobatan. Mereka menjalani program bayi tabung selama lebih dari tiga bulan perawatan.
 
"Aku bersyukur banget di usia aku saat ini, perjalanan melakukan program bayi tabung di @bocahindonesia_ berjalan lancar dan berhasil. Semua berkat kerja sama dokter-dokter hebat spesialis kandungan, dokter spesialis andrologi, dan team dokter di laboratorium embriologi."
 
Lantas apakah proses bayi tabung itu?
 
Dikutip dari situs klinik fertilitas Morula IVF Indonesia, Bayi Tabung atau In Vitro Fertilization merupakan teknik reproduksi berbantu dengan cara mengawinkan sperma dalam jumlah tertentu dengan sel telur, yang keseluruhan prosesnya dilakukan di luar tubuh manusia.
 
Gambarannya, sel sperma yang terbaik dengan sel telur diletakkan dalam sebuah cawan berisi medium tertentu. Perkawinan dan pengkondisian antara sel sperma dengan sel telur dilakukan menggunakan media kultur dan dilaksanakan di Laboratorium Embryology.
 
 
Sebelumnya, pasien pria akan menjalani perawatan atau pengobatan berkala sehingga diperoleh produksi kualitas dan jumlah sperma yang baik. Sedangkan, pasien pria pemilik sel telur juga dilakukan pengobatan untuk meningkatkan kesuburannya.
 
Dijelaksan pula, Teknik Intra Cytoplasmic Sperm Injection (ICSI) dilakukan bila hasil analisa sperma menunjukkan kualitas dan jumlah sperma sangat minim. Untuk terjadinya konsepsi atau perkawinan, dibutuhkan bantuan manusia, yaitu dengan cara menyuntikkan satu sel sperma ke dalam satu sel telur.
 
Inkubasi dilaksanakan selama beberapa hari untuk memantau terjadinya pembuahan normal hingga membentuk embrio yang kemudian disemprotkan ke dalam rahim, 2 atau 3 hari setelah prosedur pengambilan sel telur dilakukan.***

Editor: Julian Romadhon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah