ZONA SURABAYA RAYA - Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 23 Juli 2021.
Semula, Nana dan Dewa menikah hanya karena terpaksa. Namun Nana selalu berusaha mempertahankan rumah tangganya tersebut.
Saat ini Nana dan Dewa sudah hidup harmonis dan berusaha mempertahankannya.
Baca Juga: Masih Ingat Sosok Dayana? Usai Hina Indonesia Kini Nyanyikan Lagu Cinta Tak Bersyarat
Hingga, Nana merasa sangat terpukul karena telah kehilangan calon anaknya.
Nana berkonsultasi dengan dokter kandungan. Dia mendapat kabar duka kalau janin yang dikandungnya harus dikuret demi keselamatannya.
Lalu Nana menceritakan hal tersebut kepada Dewa. Nana dan Dewa tidak kuasa menahan kesedihan, karena selama ini mereka menunggu kehadiran calon anaknya.
Baca Juga: 180 Ribu Karyawan Mall di Surabaya Terancam PHK, Bos Pakuwon: Dampak PPKM
Sementara itu, Pasha nampak galau karena telah gagal menjadi pemimpin yang baik diperusahan Buwana Corp.
Disisk lain, Nana dan Lula nampak menyelamatkan Diana. Nana merasa Ada ikatan batin antara dirinya dan Diana.
Nana nampak begitu bahagia bisa bertemu dengan Diana, meskipun belum mengetahui bahwa Diana adalah ibu kandungnya sendiri.
Baca Juga: Butuh Tranfusi, Yusuf Mansyur Pilih Pendonor dari Kalangan Penghafal Alquran
Kali Farah kembali membuat kerusuhan dengan memberikan pengakuan yang sangat mengejutkan bagi Nek Ratu.
Farah mengatakan kalau sebenarnya Pasha bukanlah anak dari Rama Buwana. Namun Sari membantah.
Selanjutnya, Arman mengajak Nana, Lula dan Diana untuk makan bersama. Tujuannya adalah ingin mengbalikan ingatan Diana.
Baca Juga: Surabaya Zona Merah, Kelurahan dan Sekolah Jadi Tempat Isolasi Mandiri
Namun usaha Arman sia-sia. Diana tidak bisa ingat apa-apa bahkan dengan anaknya sendiri.
Lalu bagaimana kisah selanjutnya? jangan sampai ketinggalan, sore ini Sinetron Buku Harian Seorang Istri di SCTV.***