Perjalanan Menarik Emiten di Papan Akselerasi Pasar Modal Indonesia

ZONA SURABAYA RAYA - Papan Akselerasi Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menjadi tempat menarik bagi perusahaan dengan aset kecil hingga menengah sejak tahun 2019.

Inisiatif ini membuka pintu bagi perusahaan 'start-up' untuk menawarkan sahamnya kepada publik dan diperdagangkan di pasar modal. Namun, bagaimana perkembangan mereka sejauh ini?

Terobosan BEI: Papan Akselerasi

Baca Juga: Ingat Mulai 5 Juni 2023 BEI Bakal Berlakukan Aturan ARB dan ARA Baru, Begini Penjelasannya

Sebelumnya, hanya perusahaan dengan keuntungan berturut-turut yang bisa tercatat di BEI. Namun, dengan Papan Akselerasi, perusahaan yang masih merugi pun bisa tercatat dan diperdagangkan.

Menurut definisi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), emiten skala kecil memiliki aset tidak lebih dari Rp50 miliar, sementara emiten skala menengah memiliki aset antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar.

Pertumbuhan dan Tantangan

Baca Juga: Ribuan Pacalang Desa Adat di Bali Makin Melek Investasi Setelah Dapatkan Literasi Pasar Modal dari BEI

Jumlah perusahaan yang tercatat di Papan Akselerasi terus bertambah dari tahun ke tahun. Hingga akhir 2023, sudah ada 40 emiten yang tercatat, menunjukkan pertumbuhan yang konsisten.