Pengen Bisnis Franchise? Yuk Simak Ulasan Tentang Keuntungan dan Kerugian Bisnis Model ini

- 20 Maret 2023, 21:45 WIB
Ilustrasi  Bisnis Waralaba
Ilustrasi Bisnis Waralaba /Ashari/Arahkata

ZONA SURABAYA RAYABisnis Franchise masih jadi salah satu model bisnis yang banyak diminati oleh orang-orang yang mau memulai bisnis tapi gak mau ribet. Bisnis franchise dianggap memiliki banyak Keuntungan.

 

Selain itu, menurut ketua Asosiasi Franchise Indonesia -Anang Sukandar- yang disampaikan saat event IFBC 2023, mengenai pasar franchise atau waralaba di Indonesia masih terbilang sangat menjanjikan hal ini lantaran Indonesia memiliki jumlah konsumen domestik yang cukup kuat, dan juga konsumen kelas menengah yang bisa menyentuh angka 100 juta orang.

Franchisee merupakan pihak ketiga dalam bisnis franchise atau waralaba.

Ia adalah pembeli pihak ketiga yang membeli hak merek dari franchisor (pemilik merek).

Baca Juga: Ingin Gaji Mentereng? Bank Jatim Buka Lowongan Kerja untuk 10 Posisi Ini, Fresh Graduate Boleh Daftar, Buruan!

Franchisee membayar biaya waralaba kepada franchisor untuk menggunakan merek mereka, yang biasanya pembiayaan tersebut belum termasuk royalti dan pemasaran.

Bisnis Franchise atau waralaba memiliki beberapa Keuntungan yang membuat para franchisee melirik bisnis ini.

1.        Memiliki Bantuan Bisnis

Salah satu Keuntungan bisnis franchise atau waralaba ialah adanya pendampingan usaha yang mereka terima dari pihak franchisor. 

Para Franchisee mungkin akan diberikan peralatan, perlengkapan dan juga Rencana pengiklanan.

Pada dasarnya semua hal yang dibutuhkan franchisee untuk mengoperasikan bisnis waralaba tersebut.

Baca Juga: CUAN Cuan Cuan! Modal Rp 10.000 Bisa Beli Emas, Ini 6 Aplikasi Investasi Emas Digital Aman dan Menguntungkan

2.       Tingkat Kegagalan Yang Rendah

Secara umum, waralaba atau franchise memiliki tingkat Kegagalan yang lebih rendah daripada bisnis mandiri.

Ketika seorang franchisee membeli sebuah franchise atau waralaba, mereka pasti bergabung dengan merek atau brand yang sukses.

Selain itu, franchise atau waralaba telah membuktikan konsep bisnisnya, sehingga para franchisee dapat yakin bahwa produk atau layanan yang akan kamu tawaran telah banyak diminati oleh masyarakat.

3.       Profit

Secara umum, bisnis franchise atau waralaba memiliki tingkat profit lebih tinggi Ketimbang bisnis Mandiri atau independen.

Hal ini lantaran, sebagian besar bisnis franchise memiliki merek yang dikenali oleh masyarakat. Popularitas ini menghasilkan profit yang lebih tinggi.

Namun, bisnis franchise pun tak selamanya indah.

Ia pun juga memiliki sisi Kurangnya yang kadang bisa lebih pahit daripada jamu.

Ada beberapa Kerugian berbisnis franchise, namun 3 hal ini yang harus dipertimbangkan sebelum memulai bisnis franchise.

1.       Dalam bisnis franchise akan selalu ada beberapa peraturan yang para franchisee gak boleh dilanggar. Meskipun kamu bos dari gerai mu tapi kamu tetap tidak bisa membuat peraturan yang menyimpang dari apa yang sudah ditetapkan oleh franchisor atau si pemilik merek.

2.        Kerugian bisnis franchise atau waralaba lainnya adalah Kurangnya privasi. Biasanya perjanjian franchise atau waralaba kemungkinan besar akan menetapkan bahwa franchisor dapat mengawasi keluar dan masuknya Keuangan.

Namun hal ini mungkin bisa tidak jadi masalah jika para franchisee mendapatkan atau menerima laporan keuangan.

3.       Biaya awal untuk berbisnis franchise bisa sangat mahal, dan Terkadang biaya franchise belum include dengan biaya lokasi. ***

Editor: Timothy Lie

Sumber: nerdwallet.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x