Network
ZONA SURABAYA RAYA - Brand minuman bersoda, Pepsi begitu dikenal karena kesegaran minumannya. Namun tahukah bahwa perusahaan pembuat minuman bersoda yang manis dengan gula, serta salah satu kompetitor terberat Coca-Cola pernah punya Angkatan Laut terkuat ke-enam di dunia?
Lalu pertanyaannya, bagaimana bisa perusahaan minuman bersoda mampu memiliki militer Angkatan Laut terkuat ke-enam di dunia?
Jika dipikirkan, memang tidak ada hubungannya antara minuman bersoda dengan kapal perang. Dalam sejarahnya, Pepsi menjadi produk milik Amerika pertama yang diproduksi di Uni Soviet.
Sebagai bagian dari kesepakatan mereka, Coca-Cola ditolak haknya untuk memasarkan minuman mereka di di wilayah tersebut.
Baca Juga: Gawat! Asing Mata-matai Militer Indonesia, TNI AL Tangkap 3 WNA dan 3 WNI
Dilansir dari Space Media, Rabu 27 Juli 2022, hal ini berawal dari sebuah kecintaan rakyat Soviet pada minuman bersoda buatan Pepsi ini. Pada awalnya Uni Soviet melakukan perdagangan bersama Pepsi dengan menukarkan Vodka mereka dengan Pepsi.
Namun setelah revolusi ekonomi dan Uni Soviet dipimpin oleh Gorbachev, pemimpin tersebut memperkenalkan istilah Perestroika dan Glastnost, di mana kondisi ekonomi yang memungkinkan negara mereka lebih terbuka dengan perusahaan barat.
Tentunya salah satu produk tersebut adalah Pepsi. Kemudian saat tahun-tahun terakhir sebelum Uni Soviet bubar, mereka kehabisan dana untuk membeli Pepsi, ditambah lagi produksi Vodka yang biasanya dibarter dengan Pepsi sedang tersendat.
Sehingga satu-satunya cara agar mendapatkan produk Pepsi yang dicintai oleh rakyatnya, yakni dengan menukarkan beberapa armada Angkatan Laut mereka, untuk dibarter dengan produk Pepsi.
