Terima 600 Vial Moderna, Pemkot Surabaya Pastikan Stok Vaksin Booster Aman

- 5 Maret 2022, 17:15 WIB
Ilustrasi Vaksinasi
Ilustrasi Vaksinasi /ZonaSurabayaRaya/

ZONA SURABAYA RAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya terus lakukan penggalakan vaksinasi di Kota Surabaya, yang mengakibatkan stok vaksin booster dosis 3 menipis. Namun saat ini Pemkot pastikan vaksin booster dosis 3 aman.

Nanik Sukristina Kepala Dinkes Surabaya, Sabtu 5 Maret 2022 mengatakan, bahwa vaksinasi boster masih berjalan sampai sekarang dengan menggunakan stok yang ada, yaitu Pfizer.

Nanik juga menyampaikan, sebelumnya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah berkirim surat ke Kementrian Kesehatan RI. 

Sesuai dengan Surat Edaran (SE) Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dari Kementerian Kesehatan RI per tanggal 1 Maret 2022 tercantum, bahwa Kota Surabaya akan mendapatkan alokasi distribusi vaksin jenis Moderna, dengan jumlah 600 vial. 

Baca Juga: Info Vaksin Covid-19 Booster di RSUD Lawang Kabupaten Malang, Dosis Moderna Pfizer, Setiap Hari Senin-Jumat

"Sampai dengan tanggal 4 Maret 2022, pelaksanaan vaksinasi booster masih tetap berjalan dengan menggunakan stok vaksin yang tersedia yakni Pfizer. Lokasi kegiatan vaksinasi ini tersebar di seluruh wilayah Puskesmas Kota Surabaya hingga hari ini," ucap Nanik.

Nanik juga menerangkan, pada tanggal 4 Maret 2022, Dinkes Surabaya masih menunggu alokasi tersebut tiba di IFK Provinsi Jatim, dan masih menunggu instruksi untuk pengambilan dari Dinkes Provinsi Jatim. 

Meski Dinkes Kota Surabaya sempat memajukan permohonan alokasi vaksin Pfizer ke Kementrian Kesehatan RI untuk kebutuhan vaksin booster Covid-19 bagi lanjut usia (lansia), dan masyarakat umum sejumlah 26.654 vial.

"Alokasi vaksin akan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk booster Covid-19 bagi seluruh masyarakat Kota Surabaya yang berusia 18 tahun ke atas. Mengingat, dropping vaksin dari pusat masih bertahap, maka sasaran lansia dan kelompok rentan yang sudah sesuai dengan ketentuan akan menjadi prioritas kami. Bagi masyarakat umum 18 tahun ke atas menyesuaikan ketersediaan vaksin yang ada," jelas Nanik.

Halaman:

Editor: Timothy Lie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x