ZONA SURABAYA RAYA - Seorang karyawan toko dikejutkan pemilik toko zero audio (audio mobil) yang ditemukan tewas gantung diri di kamar rumah lantai tiga Jalan Dukuh Kupang XX Nomor 23 B, Surabaya, Rabu 11 Agustus 2021.
Identitas korban, Cristian Heru Lukito, 40, warga setempat. Berdasarkan informasi, jenazah korban pertama kali ditemukan karyawanya, Dedi sekitar pukul 11.00 wib.
Saat itu awalnya saksi curiga, sebab saat dikirimi pesan WhatsApp (WA) mulai dari pagi hari, majikannya tidak membalas. Kemudian ditelpon juga tidak diangkat.
Penasaran, karyawan korban lalu mendatangi toko yang juga digunakan sebagai tempat tinggal.
Baca Juga: Angin Kencang Porak Porandakan 19 Rumah Warga, BNPB: Pantau Prakiraan Cuaca Secara Berkala
Setibanya di TKP, karyawan korban sempat mengetuk pintu. Namun tidak dibuka. Kemudian, saksi masuk karena pintu tidak terkunci.
"Setelah dicek korban ditemukan gantung diri di kamar lantai tiga, pegawainya turun lalu memanggil minta tolong saya," ujar tetangga korban, Iis ditemui di rumahnya, Rabu 11 Agustus 2021.
Iis lalu membangunkan suaminya kemudian melapor ke Polsek Dukuh Pakis. Saat ditemukan, lanjut Iis, korban tergantung di kamar dengan leher terikat kabel yang dikaitkan di penyangga atap.
Sementara di bawah korban terdapat kursi yang diduga dipakai untuk naik.
"Jenazah korban sudah mengeluarkan bau tak sedap. Dugaanya sudah meninggal empat hari," ucapnya. Dijelaskan Iis, korban terakhir mengirimkan pesan melalui WA ke pacarnya pada Minggu sore 8 Agustus 2021.
Baca Juga: 13.618 Tahanan di Jatim Mendapatkan Remisi Umum 2021
"Setelah diperiksa polisi dari HP nya, korban sempat WA pacarnya Minggu sore. Isinya, bila tidak ke sini korban mau bunuh diri," ucap Iis menirukan pesan yang dikirim korban ke pacarnya.
Setelah kejadian, lanjut Iis, pacar korban juga sempat ke lokasi diinterogasi polisi. Menurut Iis, korban merupakan pribadi yang baik, memiliki satu anak dari istri yang awal (kini sudah cerai).
Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis AKP Haryoko Widhi saat dikonfirmasi membenarkan korban meninggal dunia bunuh diri.
"Korban bunuh diri, untuk motifnya dugaan asmara," katanya.***