Network
ZONA SURABAYA RAYA - Bayer Leverkusen akan bertujuan untuk menjadi tim pertama yang mengalahkan Union Saint-Gilloise di kandang pada leg pertama pertandingan perempat final Liga Eropa UEFA pada Jumat dini hari, 14 April 2023.
Xabi Alonso melakukan pekerjaan yang baik di Bayer Leverkusen, dan legenda Spanyol itu bertujuan untuk melakukan lompatan besar menuju kejayaan Eropa ketika dia menyambut tim Belgia Union Saint-Gilloise ke BayArena pada Kamis malam.
Leverkusen memulai kampanye Eropa mereka di Liga Champions UEFA, finis ketiga di Grup B di belakang FC Porto dan Club Brugge.
Mereka kemudian mengalahkan AS Monaco di babak playoff sebelum mengalahkan tim Hungaria Ferencvaros di babak 16 besar.
Mengingat beberapa tim tersisa dalam pertarungan, Saint-Gilloise di atas kertas adalah undian yang menguntungkan bagi Jerman.
Belgia terakhir kali mencapai semifinal Eropa pada 1959-60 ketika mereka kalah dari Birmingham City di semifinal Inter-Cities Fairs Cup.
Saint-Gilloise berada di tingkat kedua Belgia hanya dua musim lalu dan saat ini melebihi ekspektasi di Liga Europa. Dimiliki oleh Tony Bloom dari Brighton & Hove Albion, tim Belgia akan tertarik untuk mengikuti lintasan yang sama dengan Seagulls belakangan ini.
Mereka juga sedang dalam upaya untuk menyalip RC Genk di puncak klasemen liga dan sedang dalam performa yang solid. Sementara Leverkusen merupakan tantangan yang solid, ini bisa menjadi waktu Saint-Gilloise untuk bersinar. Setelah mengalahkan Union Berlin yang terbang tinggi di awal kampanye, Saint-Gilloise masih bisa membuat satu atau dua kejutan.
Berita & Taktik Tim Bayer Leverkusen
Baca Juga: Carlo Anceloti Setelah Pertandingan Real Madrid VS Chelsea: Kami Harus Mengelola Keunggulan
The Germans telah menikmati kehidupan baru sejak Xabi Alonso menggantikan Gerardo Seoane Oktober lalu dan menjadi salah satu tim terbaik Bundesliga dalam beberapa bulan terakhir.
Mereka mengalahkan juara bertahan Liga Europa Eintracht Frankfurt di liga akhir pekan lalu dan akan memasuki pertandingan dengan kepercayaan diri baru.
Pasukan Alonso juga membalikkan defisit leg pertama di babak sistem gugur melawan AS Monaco dan telah membangun kualitas menantang tentang mereka. Mereka akan masuk ke pertandingan sebagai favorit dan akan bersemangat untuk melakukan lompatan besar ke semifinal dengan penampilan leg pertama yang solid di kandang.
Tim tuan rumah memiliki banyak masalah cedera dengan Kerem Demirbay, Nadiem Amiri, Patrik Schick, Andrey Lunev dan Charles Aranguiz. Terlebih lagi, baik Piero Hincapie dan Adam Hlozek sedang merawat cedera pinggul dan penyakit, mempertanyakan partisipasi mereka pada malam itu.
Formasi 3-4-1-2 telah menghasilkan keajaiban bagi Leverkusen musim ini dan sekali lagi harus menjadi formasi andalan pada malam itu. Lukas Hradecky harus memulai di gawang di belakang tiga bek Odilon Kossounou, Jonathan Tah dan Edmond Tapsoba.
Jeremie Frimpong akan keluar untuk menarik lebih banyak pelamar di sayap kanan, dengan Mitchel Bakker masuk menggantikan Hincapie yang cedera di posisi bek sayap kiri. Duo ini akan bergantung pada fondasi kokoh yang diberikan oleh poros ganda Robert Andrich dan Exequiel Palacios untuk maju.
Florian Wirtz yang luar biasa harus mengambil peran nomor 10 dengan Sardar Azmoun dan Moussa Diaby memimpin lini depan.
Ketiganya bisa menjadi segelintir pada hari mereka dan harus membuat hidup menjadi sulit bagi para pengunjung.
Kemungkinan Lineup (3-4-1-2): Hradecky; Kossounou, Tah, Tapsoba; Frimpong, Andrich, Palacios, Bakker; Wirtz; Azmoun, Diaby
Union Saint-Gilloise
Tidak seperti Bayer Leverkusen, Saint-Gilloise memiliki sedikit masalah cedera dan harus pergi ke Jerman dengan skuad yang fit sepenuhnya.
Karel Geraerts akan berharap untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan timnya di kompetisi dan juga mengamankan gelar kedua Bundesliga musim ini.
Union Berlin mengesankan sepanjang kampanye dan mengalahkan mereka tentu saja bukan lelucon. Belgia telah membuktikan bahwa mereka termasuk dalam delapan besar tetapi menghadapi tantangan terberat mereka musim ini di Leverkusen.
Untuk memenangkan Kejuaraan Belgia pertama sejak Perang Dunia II, Saint-Gilloise hanya berjarak dua poin dari RC Genk di klasemen dan tiba di BayArena dalam performa yang baik. Mereka juga telah mencetak delapan gol dalam empat pertandingan tandang di Liga Europa dengan perjalanan ke Berlin membuat mereka mencetak tiga gol.
Keyakinan pasti tidak akan berkurang dan Geraerts kemungkinan besar tidak akan mengadopsi pendekatan mengutamakan keselamatan pada malam hari.
Sebuah formasi 3-5-2 tampaknya menjadi nada untuk hari ini dengan lini tengah khususnya harus memainkan peran kunci dalam mendapatkan nada.
Anthony Moris harus mulai di antara tongkat dengan tiga bek Ismael Kandouss, Christian Burgess dan Siebe Van der Heyden. Bart Nieuwkoop dan Loic Lapoussin akan ditempatkan sebagai bek sayap melawan Bakker dan Frimpong.
Senne Lynen akan mulai di lini tengah dan akan bertugas memotong layanan ke Wirtz. Dia harus diapit oleh Lazare Amani dan Teddy Teuma dalam upaya menggunakan angka untuk menegaskan dominasi lini tengah.
Victor Boniface dan Simon Adigra akan memimpin barisan saat mereka berusaha untuk membuat kesal lagi dalam kompetisi. Leverkusen perlu waspada dan tidak membiarkan duo ini mengamuk di tengah tiga bek mereka.
Kemungkinan Lineup (3-5-2): Moris; Kandouss, Burgess, Van Der Heyden; Nieuwkoop, Amani, Lynen, Teuma, Lapoussin; Adigra, Bonifasius
Statistik Kunci
· Bayer Leverkusen dan Union Saint-Gilloise tidak pernah saling berhadapan dalam pengaturan kompetitif.
· Bayer Leverkusen tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir mereka melawan lawan Belgia, gagal mencetak gol dalam dua pertandingan.
· Union Saint-Gilloise telah berhadapan dengan tim Jerman enam kali sebelumnya. Empat dari mereka datang melawan Union Berlin awal musim ini, dengan Belgia mendapatkan yang lebih baik dari lawan Bundesliga mereka di pertandingan tersebut.
· Kemenangan pada malam itu akan membuat Bayer Leverkusen memenangkan empat pertandingan beruntun di Eropa untuk pertama kalinya sejak 2020.
Prediksi Bayer Leverkusen 2-1 Union Saint-Gilloise
Bayer Leverkusen kehilangan beberapa pemain dan dengan itu muncul tantangan tertentu. Alonso telah memenangkan Liga Champions bersama Liverpool dan Real Marid, belum lagi banyak penghargaan lainnya bersama Spanyol dan Bayern Munich.
Dia akan tahu apa yang diperlukan untuk membuat klub melewati batas dan mentalitas pemenang harus ditunjukkan pada malam hari.
Ini menjanjikan untuk menjadi pertandingan yang dekat dengan tim tuan rumah hanya menorehkannya dengan serangan soliter. ***
