Network
ZONA SURABAYA RAYA - Tanda-tanda kepastian bergulirnya Liga 1 2022-2023 semakin terang. Klub-klub pun sudah berancang-ancang, termasuk Persebaya Surabaya.
Kepastian Liga 1 dilanjutkan tahun ini ditegaskan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus.
Menariknya, LIB masih membolehkan adanya pertandingan yang dihadiri oleh suporter atau penonton.
Namun LIB menegaskan hal itu hanya untuk 3 laga tunda Liga 1 musim 2022-2023. Apakah Persebaya Surabaya termasuk?
Baca Juga: Persebaya Sudah Siap Hadapi Lanjutan Liga 1, Ini yang Jadi Fokus Aji Santoso Agar Pemain tak Loyo
Kata Ferry Paulus, 3 laga tunda itu tidak masuk dalam sistem gelembung (bubble), yang rencananya diterapkan sampai putaran pertama (pekan ke-17) liga tuntas.
"Waktu terlalu rapat, jadi tidak mungkin ada tiga pertandingan itu. Kalau tetap dimasukkan, jadwal sampai week ke-17 akan terganggu," ujar Ferry dikutip dari Antara, Selasa 29 November 2022.
Sedang tiga pertandingan yang dimaksud Ferry adalah Persib melawan Persija, PSIS versus Bhayangkara FC dan Barito Putera kontra PSM.
Baca Juga: Liga 1 Bergulir Lagi atau Tidak? Hari Ini Penentuannya, Menpora dan PSSI Beri Sinyal Begini
Ketiga partai tersebut ditangguhkan lantaran terjadinya peristiwa berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 135 orang dan melukai ratusan lainnya.
Khusus Barito Putera kontra PSM, awalnya laga itu ditunda karena PSM berkompetisi di Piala AFC 2022.
Pertandingan lanjutan sudah dijadwalkan pada 3 Oktober 2022, tetapi harus ditunda lagi karena tragedi Stadion Kanjuruhan.
Menurut Ferry Paulus, ketiga laga tersebut akan dilaksanakan setelah sistem gelembung di putaran pertama Liga 1 2022-2023 selesai.
Baca Juga: Dihajar Persebaya Surabaya 5-1, Begini Tanggapan Persis Solo
"Tiga pertandingan tunda itu digelar di luar 'bubble'," kata mantan Presiden Klub Persija Jakarta ini.
Meski begitu, Ferry Paulus menegaskan bahwa semua rencana LIB terkait pelaksanaan lanjutan Liga 1 Indonesia 2022-2023 bergantung pada izin keramaian dari Polri.
Agar izin tersebut keluar, LIB pun akan mengikuti rapat koordinasi soal keamanan dan keselamatan dengan Polri, PSSI, Kemenpora, Kemenkes dan Kementerian PUPR, yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 29 November 2022 di Mabes Polri, Jakarta.
"Semua tergantung izin kepolisian," kata Ferry.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Persis Solo vs Persebaya Surabaya: Bajol Ijo Terkam Laskar Sambernyawa Lima Gol
Sebagai informasi, LIB mengajukan 2 Desember 2022 sebagai tanggal berlangsungnya kembali Liga 1 Indonesia 2022-2023 dengan sistem gelembung (bubble) digelar sampai putaran pertama (hingga pekan ke-17) habis.
Setelah itu, Liga 1 diagendakan kembali ke format normal kandang-tandang.
Untuk penonton, LIB belum dapat memastikan sebab semuanya juga masih bergantung hasil pertemuan dengan Polri. ***
