Peran PT INKA dalam Proyek
Salah satu poin penting yang dibahas adalah peran PT INKA (Industri Kereta Api) dalam proyek ini. PT INKA memiliki pengalaman dalam membangun kereta api ringan (LRT) dan merupakan perusahaan berbasis di Indonesia.
Keinginan untuk mengintegrasikan PT INKA ke dalam proyek kereta cepat adalah langkah positif untuk memanfaatkan sumber daya lokal dan memajukan industri manufaktur dalam negeri.
Meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)
Pemerintah Indonesia juga menekankan pentingnya meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam proyek ini.
Hal ini sejalan dengan upaya untuk memaksimalkan kontribusi industri dalam negeri dalam pembangunan infrastruktur.
Dengan melibatkan PT INKA dan komponen lokal lainnya, proyek kereta cepat dapat memberikan dampak positif pada sektor ekonomi domestik.
"Itulah sebabnya, kami berupaya meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) melalui kerja sama dengan INKA, sehingga proyek kereta cepat ke depan dapat dibangun bersama-sama," ungkap Erick Thohir.
Kontribusi China dalam Proyek
Pertemuan dengan Presiden China Xi Jinping adalah langkah penting dalam menegaskan hubungan ekonomi yang kuat antara Indonesia dan China.
Diskusi mengenai peningkatan ekspor, investasi, dan ketahanan pangan menunjukkan kolaborasi yang kuat antara kedua negara.
China juga berperan penting dalam membantu Indonesia mewujudkan proyek kereta cepat ini.
Infrastruktur sebagai Kunci Masa Depan
Pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir tentang pentingnya membangun infrastruktur sebagai kunci menuju masa depan yang lebih baik adalah pesan penting.