PDIP: Bacawapres Ganjar Pranowo Akan Diumumkan, Tunggu Momentum Tepat

- 30 September 2023, 20:31 WIB
Ganjar Pranowo berpidato di Rakernas IV PDIP.
Ganjar Pranowo berpidato di Rakernas IV PDIP. /Dok. Humas PDIP/

ZONA SURABAYA RAYA - Sorotan terhadap bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 semakin jelas.

Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal PDIP, mengungkapkan bahwa satu nama sebagai bacawapres yang akan berduet dengan Ganjar Pranowo mulai mengerucut. Keputusan ini akan diumumkan pada saat yang tepat.

"Iya, kita tunggu, tinggal momentumnya yang tepat," kata Hasto saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDIP di JI-Expo Kemayoran, Jakarta pada Sabtu, 30 September 2023.

Baca Juga: Usai Digeledah KPK, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dari Partai Nasdem Dikabarkan Jadi Tersangka

Hasto juga mengungkapkan bahwa Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, secara rutin melakukan kontemplasi setiap malam sebelum memutuskan pasangan calon.

Dia memastikan bahwa saat ini hanya ada satu nama calon bacawapres yang sedang dipertimbangkan.

"Ibu Mega secara rutin merenungkan keputusan ini hampir setiap malam, dia juga berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa bahwa keputusan ini sudah semakin jelas," ujar Hasto.

Sebelumnya, tiga nama diisukan akan maju sebagai bacawapres Ganjar, yaitu Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa, dan Sandiaga Uno.

Namun, Hasto tidak memberikan komentar saat ditanya apakah nama Khofifah sudah mengerucut.

Dia hanya menegaskan bahwa pasangan capres-cawapres yang diusung PDIP bersama partai politik mitra koalisi akan segera diumumkan.

Potensi Gibran jadi Bacawapres Pendamping Prabowo

Hasto juga mengungkapkan bahwa PDIP telah mendapatkan informasi tentang kemungkinan Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo, sebagai bacawapres pendamping Prabowo Subianto.

Baca Juga: Anies - Muhaimin Jomblo Ketemu Jomblo Bakal Daftar Pertama ke KPU, Catat Tanggalnya

Informasi ini didapatkan langsung dari Gibran, yang sebelumnya telah menyampaikan minatnya dalam forum-forum internal PDIP.

"Kita akan menunggu, namun, Mas Gibran juga telah mengkomunikasikan hal ini kepada kami melalui berbagai dialog internal," ujar Hasto.

Meskipun demikian, Hasto tidak memberikan banyak komentar terkait isu ini, hanya menekankan bahwa menjadi kader partai adalah untuk memperjuangkan kepentingan yang lebih besar.

"Sehingga kami percaya bahwa berpartai itu untuk memperjuangkan kepentingan yang lebih besar," ujar Hasto.

Editor: Rangga Putra

Sumber: Pikiran Rakyat ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah