Network
ZONA SURABAYA RAYA - Volume kendaraan pada mudik lebaran tahun 2023 ini bakal mengalami peningkatan yang cukup drastis daripada tahun sebelumnya.
Hal itu ditegaskan langsung oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi, tentang prediksi peningkatan volume kendaraan pada mudik tahun 2023.
Menurutnya, kalau pada saat mudik tahun 2023 Polri memprediksi akan terjadi peningkatan volume kendaraan yang cukup luar biasa.
Hal tersebut mengingat kebijakan PPKM telah dicabut oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
"Tapi kalau dilihat sudah lepas dari PPKM, kemudian melihat animo masyarakat tahun lalu maka akan ada peningkatan," jelas Irjen Firman di Gedung NTMC Polri, seperti dikutip Zona Surabaya Raya (Pikiran Rakyat Media Network) Kamis 2 Maret 2023.
Firman mengatakan, kalau jalan tol di prediksi akan tetap menjadi pilihan masyarakat sebagai jalur yang dianggap aman oleh pemudik.
Baca Juga: Persiapan Mudik Lebaran 2023, Korlantas Polri Tinjau Jalan Tol Jatim
Apalagi saat ini jalan tol dibangun oleh pemerintah hingga ke daerah masing-masing dan nantinya menjadi jalan satu-satunya yang digunakan oleh pemudik lebaran tahun 2023 hingga ke lokasi yang akan dituju.
Dengan demikian Korlantas Polri telah menyiapkan jalur-jalur yang ada seperti di Pantura untuk kebutuhan mudik.
Selanjutnya jalur Tengah bahkan sampai kepada Pantai Selatan untuk keberangkatan dan pulang dalam mudik lebaran tahun 2023.
"Sehingga tidak bertemu dengan satu titik puncak pada satu hari yang sama dan menghindari kemacetan yang ada," jelas Korlantas Polri.
Selain itu Irjen firman menghimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik agar tetap dalam kondisi firma utamanya untuk menjaga kesehatan.
Supaya dalam berkendara nantinya tetap fit dan sehat agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: KAI Commuter telah Layani 13,5 Juta Lebih Penumpang pada Masa Angkutan Lebaran
Irjen Firman juga menyebutkan, kalau kondisi cuaca juga mesti diperhatikan oleh bagi pengendara hal ini mengingat tentang kondisi keselamatan saat mengendarai kendaraan.
"Inilah yang saya katakan bahwa berlalu lintas punya hak dan kewajiban dan toleransi yang tinggi di situ," sebutnya.
Baca Juga: Lebih Dari 250 Ribu Orang Menjadi Penumpang Kereta Api Pada Masa Libur Lebaran. Ini Alasannya
"Nah kita berharap masyarakat mengikuti apa yang disampaikan oleh petugas hingga kerjasama ini bisa terjalin dengan baik dan bisa selamat sampai tujuan,” pungkasnya, demikian di lansir dari laman resmi NTMC Polri.***
